"Gak pak, bensin sekarang menghilang, sudah beberapa SPBU tutup, jadi wajar kalau ongkos ojek minta ditambah," katanya sambil tersenyum.
Owalah.... saya tiba2 teringat dengan putri bungsuku di Makassar. Ia pasti harus menarik koceknya dalam-dalam ketika membayar ongkos transpor, ya sebagai konsekuensi logis langkanya BBM di tanah air, termasuk yang dialami  para tukang ojek di Jakarta atau  si Daeng Bentor di Makassar, hehehe...
Salam: Nur Terbit