Mohon tunggu...
Muhammad Dadang Kurnia
Muhammad Dadang Kurnia Mohon Tunggu... Freelancer - Digital Nomad & Marketer

A Digital Nomad who passionate in Marketing and Writing.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Petualangan Menjelajahi Pulau Jawa dan Bali Modal Ceban alias 10.000 Rupiah

26 Desember 2019   16:07 Diperbarui: 26 Desember 2019   17:32 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2 hari kemudian, gue melakukan perjalanan panjang selama 14 jam tersebut, dari pagi hingga petang lalu tibanya malam di Stasiun Banyuwangi. Diperjalanan gue mendapatkan teman yang silih berganti, mulai dari yang berhenti di Ngawi, Madiun, hingga Probolinggo. Di perjalanan ini gue juga sempat menikmati keindahan Gunung Bromo dari kejauhan, dan juga berbagi cerita serta kebaikan dengan seorang disebelah gue. 

Di perjalanan tersebut, teman baru gue ini lupa mengambil uang ke atm, sehingga ketika di kereta ia sangat lapar dan ingin membeli nasi, padahal uangnya kurang sekitar 10 ribuan gitu. Seketika gue langsung menyodorkan bantuan untuk menolongnya, hingga akhirnya ia tersenyum puas setelah kenyang makan nasi tersebut. Gue juga senang melihatnya, meskipun gue hanya berbekal sari roti dan aqua yang gue beli di indomaret sebelum berangkat.

Hamparan Sawah nan Hijau | dokpri
Hamparan Sawah nan Hijau | dokpri
Pelabuhan Ketapang Banyuwangi | dokpri
Pelabuhan Ketapang Banyuwangi | dokpri
Setibanya di Stasiun Banyuwangi Gue lanjut makan malam lalu menunggu bis dari arah Jember yang akan naik kapal di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi ini. Jarak dari Stasiun Banyuwangi ke Pelabuhan Ketapang ini juga sangat dekat, sekitar 300 meter so gue bisa jalan kaki dan menunggu bus di Indomaret tepat didepan pintu pelabuhan ketapang tersebut.

Pukul 00.00, tepat penggantian hari WIB, gue naik bus dari arah Jember menuju Bali tersebut, tarifnya hanya 60.000 saat itu, kalau lagi apes berkenalan dengan calo kalian akan dikenai sekitar 85-90 ribuan gitu. Sengaja gue naik bus pada dini hari karna perjalanan kapal 1 jam serta bus dari Pelabuhan Gilimanuk Bali sampai ke Terminal Mengwi di Bali itu 3 jam, dan waktu  di Bali 1 jam lebih cepar sehingga gue bisa tiba di terminal mengwi Bali pas di shubuh hari.

Setibanya di Terminal Mengwi, gue melanjutkan jalan menuju Pantai Sanur di Denpasar. Ada 2 opsi untuk menuju Denpasar dari Terminal Mengwi ini, pertama menggunakan angkutan umum dan yang kedua menggunakan ojek online. Saran gue kalau teman-teman mau pesan driver online lebih baik jalan sedikit kearah persimpangan diluar Terminal, biar nggak diganggu oleh preman-preman sekitar terminal yang sedikit rese'.

Hari pertama gue menginjak Bali tersebut, gue habiskan di Pantai Sanur di pagi hingga siang harinya, lalu lanjut ke Legian dan Kuta pada sore hingga malam harinya. Gue memutuskan untuk nongkrong di Legian hingga shubuh melihat para bule mabok2an dan lanjut tidur di Pantai Kuta pada pagi harinya.

Pantai Sanur Denpasar | dokpri
Pantai Sanur Denpasar | dokpri
dokpri
dokpri
Sunset Pantai Kuta Bali | dokpri
Sunset Pantai Kuta Bali | dokpri
Gue baru sadar bahwa pegangan gue tinggal sedikit, kalau nggak salah dibawah cepek waktu itu, sehingga gue harus menggembel ria tidur beralaskan pasir di Pantai Kuta. Pukul 09.00 pagi, gue teringat bahwa seminggu sebelumnya, gue sempat menghubungi kontak Rumah Singgah Backpacker yang menyediakan tempat tinggal gratis bagi traveler tersebut. Gue dapet kontak ini dari aplikasi Couchsurfing.

Mbak Sri, si pemilik rumah singgah, langsung membalas message gue dan mempersilahkan gue datang untuk nginap disana, gue langsung tancap gas memesan gojek menuju rumah singgah yang nggak jauh dari Pantai Canggu tersebut.

Sesampainya disana, gue langsung disambut ramah lalu disediakan kamar tempat tinggal dibagian belakang rumahnya yang asri dengan pemandangan sawah yang hijau. Tanpa basa basi, gue langsung masuk ke kamar dan melanjutkan tidur karna belum puas tidur pada malam sebelumnya.

Tepat pukul 12.00 siang, gue terbangun dan langsung terkaget. Ada 2 traveller India yang baru sampai dan juga bakal nginep disana. Keberuntungan selanjutnya menghampiri gue, 2 traveler tersebut butuh pemandu jalan mengitari Bali. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun