Mohon tunggu...
Dadang Pasaribu
Dadang Pasaribu Mohon Tunggu... -

pengembara mengikuti jalan yang ditempuh pengembara sebelumnya dari gelap hingga terbitnya matahari

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Belajar dari Charlotte Mason: Siapa Berkuasa dalam Keluarga, Orang Tua, Anak atau Tuhan?  #3

28 Juli 2015   08:25 Diperbarui: 28 Juli 2015   09:20 630
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Jika kita setuju begitu pentingnya orang tua yang memiliki standar kebenaran ilahiah, yang menjadi standar kebenaran keluarga yang menjadi prinsip dalam membesarkan jiwa dan raga anak-anaknya, lantas siapakah yang bertanggung  jawab mencetak orang tua dengan standar yang demikian? Adakah guru bagi jutaan orang tua di Indonesia? Adakah kurikulum rumah tangga kita? Bagaimana cara menyingkirkan guru-guru ibu rumah tangga yaitu televisi dengan segudang acaranya? Bagaimana cara menyadarkan suami yang sudah sibuk seharian mencari makan namun belum dapat juga, untuk tidak emosional dan marah-marah pada keluarga? Apakah selama ini para pemimpin kita (presiden, menteri, anggota dewan, hingga kepala daerah sampai kepala desa) telah menjadi guru yang baik bagi para orang tua? Nilai-nilai apa saja yang telah di-internalisasi mereka kedalam ruh kesadaran orang tua? Siapa sesungguhnya guru yang membentuk mental anak-anak kita sehingga mereka kerasukan seks bebas, tawuran, dan narkoba?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun