Menuliskan Sumber Kutipan di Belakang:
Sumber kutipan yang diletakkan di belakang lebih sering digunakan dalam penulisan yang lebih formal dan di dalam tanda kurung. Setelah kutipan, baru disebutkan sumber kutipan tersebut.
Contoh:
"Pendidikan yang efektif adalah yang mampu mengintegrasikan teknologi dengan cara yang tepat" (Doe, 2019).
Perbedaan ini lebih tergantung pada gaya penulisan yang digunakan oleh jurnal atau lembaga yang mengatur penulisan artikel. Untuk artikel jurnalistik, biasanya penulis lebih sering menggunakan penulisan di depan kutipan, sementara untuk penulisan akademis atau ilmiah, penulisan di belakang kutipan lebih umum.
DAFTAR PUSTAKA
Subekti, T. (2017). Penulisan Jurnalistik: Teori dan Praktik. Jakarta: Penerbit Media Utama.
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Sugiyono, S. (2018). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H