Mengenang Kembali Stunami Aceh
Oleh Cut Nisaul Rafiqa
Hari minggu yang cerah itu
Sebuah sejarah mengguncangkan dunia
Kedatangan tamu Allah secara tiba-tiba
Dengan penuh warna yang gelapÂ
Dengan amarah yang hebat sehingga memuntahkan isinya ke tanah Rencong tercinta
Tangisan, ketakutan, mencari perlindungan
Hiruk pikuk ketika itu
Ada yang terdampar, ada yang selamat, bahkan ada yang syahid
Pada hari itu kesaksian nyata kuasa Ilahi
Sebuah bukti yang masih tertinggal hingga sekarang
Yaitu masjid Baiturrahman tidak tersentuh oleh amarah air laut
Di depan mesjid air laut hanya menatap tak berani mengobrak abrik isinya
Suara azan mengema, tasbih bersahutan, meluluhkan amarah laut yang berdatangan
Hari itu tragedi tak terlupakan
Menyadarkan manusia kembali mendekatkan kepada Sang Ilahi
Tanggal 26 Desember 2024
Genaplah 20 tahun peristiwa itu telah berlalup
Hari ini doa-doa bertaburan untuk semuaÂ
Para syahid yang telah pergi
dan tanah Rencong selalu damai dalam lindungan Ilahi
Aceh, 26 Desember 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H