Bila Ada Hambatan Ditelepon
Satu minggu kemudian saya kembali ke Belakang Padang, kali ini membuat paspor anak. Proses pembuatan paspor anak lebih cepat. Hal tersebut dikarenakan saya datang pada pagi hari. Apalagi saat itu juga antrean tidak terlalu banyak. Mungkin karena orang-orang sudah mulai banyak yang berlibur.
Setiap hari, pengajuan paspor paling banyak sekitar 50 orang. Umumnya dari warga Belakang Padang sendiri, sebagian dari Pulau Batam yang malas daftar dan mengantre di Kantor Imigrasi Batamcentre. Padahal katanya membuat paspor di Kantor Imigrasi Batamcentre pun sekarang tidak terlalu antre lho, sejak ada pembagian jadwal berdasarkan pendaftaran what's apps.
Namun pembuatan paspor anak saya ternyata ada kendala. Paspor anak saya tidak langsung jadi pada esok harinya. Saya tidak bertanya lebih lanjut apa penyebabnya, toh juga tidak akan dipakai buru-buru. Namun yang paling berkesan adalah sejak pagi hari kita ditelepon oleh petugas imigrasi bahwa paspor belum bisa diambil, sehingga tidak perlu bolak-balik ke kantor imigrasi dengan tangan kosong. Paspor tersebut baru saya ambil tiga hari kemudian.
Petugas Ramah dan Proses Sangat Efisien
Proses wawancara dan foto dilakukan bersamaan sehingga tidak perlu bolak-balik. Selain itu, tempat untuk foto dan wawancara berada di satu ruangan dengan tempat untuk menunggu. Ruangannya terbuka, hanya disekat dengan kayu-kayu agar terlihat lebih artistik, dan ada pembatas.
Saat pembuatan paspor anak, saya awalnya mengira hanya foto saja, tidak ada wawancara, namun ternyata tetap ada lho. Petugas langsung bertanya kepada si anak, meski kita mendampingi di samping anak. Mungkin karena anak saya juga sudah diatas lima tahun dengan postur yang lumayan tinggi.
Seperti sedang mengobrol ringan pada saat kita berjalan-jalan dan bertemu dengan orang yang mengobrol sepintas lalu. Mungkin hanya untuk memastikan keabsahan data.
Paling uang tambahan yang dibutuhkan hanya untuk membuat salinan dokumen di tempat fotokopi dan membeli materai. Jadi sudah siap membuat paspor? Salam Kompasiana! (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H