Mohon tunggu...
Muhammad Zulfadli
Muhammad Zulfadli Mohon Tunggu... Lainnya - Catatan Ringan

Pemula

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Piala Dunia 2002, Ronaldo Si Kuncung dan Si Mata Sayu dari Ekuador (Kilas Balik-3)

12 Juni 2018   05:24 Diperbarui: 12 Juni 2018   07:30 974
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber Foto: gettyimages.co.uk)

Butuh delapan tahun publik dan tifosi Azzuri mendapatkan jawaban sahih mengapa tragedi Daejeon bisa terjadi. Moreno ternyata merupakan anggota sindikat peredaran narkotik. Ia diringkus menyelendupkan 6 kg heroin di bandara JFK New York.

Moreno diyakini sudah lama terlibat narkotika. Yang menjadi pertanyaan besar mengapa sampai organisasi sekelas FIFA bisa ceroboh dengan menugaskannya di pertandingan sepenting Piala Dunia?

Sampai jumpa di Piala Dunia 2006 di Jerman. "Jangan nonton bola tanpa Kacang Garuda'.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun