Mohon tunggu...
S. Cristian Putri
S. Cristian Putri Mohon Tunggu... -

Menjadi cahaya meskipun kecil \r\n@Cristian_Putri

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Jokowi Perintahkan Anak Buah Melakukan Black Campaign?

27 Mei 2014   02:06 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:05 2765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perihal gossip sebagai bagian dari black campaign, bagi kalangan umat Islam juga terkategori tidak diperbolehkan. Banyak dasar hukum akan larangan perihal gossip sebagai bagian dari black campaign, seperti dalam QS Al Hujurat : 12: "Janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya."

Umat Islam juga memahami akan hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad dari Jabir bin Abdullah, yang dikatakan, "Kami pernah bersama Nabi tiba-tiba tercium bau busuk yang tidak mengenakan. Kemudian Rasulullah Saw. Berkata, 'Tahukah kamu, bau apakah ini? Ini adalah bau orang-orang yang mengghibah (menggosip)."

Bila sudah jelas, baik aturan Negara maupun agama, gossip sebagai bagian dari black campaign itu terlarang, mengapa Jokowi sebagai kandidat atau calon presiden RI justru melakukan? Haruskah saya memilih kandidat presiden penyebar gossip?

@Cristian_Putri

[caption id="" align="aligncenter" width="318" caption="Sumber Foto: PemiluMaluku2014.Com"][/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun