Perihal gossip sebagai bagian dari black campaign, bagi kalangan umat Islam juga terkategori tidak diperbolehkan. Banyak dasar hukum akan larangan perihal gossip sebagai bagian dari black campaign, seperti dalam QS Al Hujurat : 12: "Janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya."
Umat Islam juga memahami akan hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad dari Jabir bin Abdullah, yang dikatakan, "Kami pernah bersama Nabi tiba-tiba tercium bau busuk yang tidak mengenakan. Kemudian Rasulullah Saw. Berkata, 'Tahukah kamu, bau apakah ini? Ini adalah bau orang-orang yang mengghibah (menggosip)."
Bila sudah jelas, baik aturan Negara maupun agama, gossip sebagai bagian dari black campaign itu terlarang, mengapa Jokowi sebagai kandidat atau calon presiden RI justru melakukan? Haruskah saya memilih kandidat presiden penyebar gossip?
[caption id="" align="aligncenter" width="318" caption="Sumber Foto: PemiluMaluku2014.Com"][/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H