John yang adalah pengurus Forum Taman Baca, (FTBM) Kabupaten Belu, berkeinginan mengembangkan literasi dibidang pertanian, khusunya tanaman umur pendek, Â tomat dan sayuran lainnya. Pengalaman dan kemampuan yang dimiliki menjadi modal dasar untuk mengedukasi anak-anak dan masyarakat luas untuk mengembangkan pertanian yang inovatif.
Benar bahwa ilmu harus dipelajari lewat mebaca buku-buku, tetapi juga perlu diaplikasikan dalam kehidupan konkrit. Sebagai contoh, seorang petani perlu menguasai literasi pertanian yang berperan dalam meningkatkan pendapatan kualitas hidup petani.
Ada empat tingkatan literasi, yakni kemampuan untuk mengumpulkan sumber bacaan, kemampuan untuk memahami apa yang tersirat dan tersurat, kemampuan untuk mengemukakan ide dan gagasan, dan kemampuan untuk menciptakan barang dan jasa yang bermutu, seperti budidaya tomat yang sekarang dikembangkan.
Semoga banyak orang termotivasi untuk mengembangkan pertanian, apa lagi di masa civid ini, sehingga menghasilkan pendapatan tambahan bagi keluarga. Teruslah mengedukasi masyarakat lewat literasi di bidang pertanian. Percayalah, perjuangan tidak pernah mengkhianati hasil. Salam literasi.
Atambua, 22.02.2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H