Mohon tunggu...
Cristin Chandra
Cristin Chandra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Communication Science 19' UAJY

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

6 Steps Utama dalam Kampanye SEO

6 Oktober 2021   00:15 Diperbarui: 6 Oktober 2021   00:22 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: utapicomputers.com

Apakah kalian penasaran mengapa ada beberapa halaman yang ada di Google? Itu adalah urutan dari website-website yang selalu. Hal itu ada kaitannya dengan artikel hari ini, yaitu mengenai SEO dan SEM dalam digital marketing.

SEO merupakan singkatan dari Search Engine Optimization atau kalau dalam bahasa Indonesia berarti pengoptimalan mesin telusur (Google).  SEO juga dikenal sebagai urutan peringkat yang terdapat dalam mesin telusur. 

SEM merupakan singkatan dari Search Engine Marketing. SEM dapat dikatakan sebagai ajang untuk mempromosikan produk karena SEM dapat meningkatkan penjualan. 

Pembeda utama antara SEO dan SEM dari aspek ekonomi. SEO dapat ditampilkan/dibuat secara gratis, sedangkan SEM harus membayar ke mesin telusur (Google). 

Setelah mengetahui tentang SEO dan SEM, lalu bagaimana cara mempraktikkannya? 

Menurut Tobias Ebner & Levin Granitza, ada 6 tahapan dalam mengkampanyekan SEO, antara lain:

1. Keyword Research

Keyword atau kata kunci memiliki peran utama dalam SEO. Melakukan riset untuk membuat kata kunci adalah hal yang sangat penting agar website kita dapat menjadi website yang berada di peringkat atas. Ada beberapa cara untuk membuat kata kunci, seperti

1. Brainstorming kata-kata kunci

2. Tuliskan kata kunci yang sesuai dengan website 

3. Masukkan kata-kata lain yang dapat mendukung kata kunci

2. Quality Guidelines

Dalam penerapannya, diperlukan seorang webmaster. Webmaster harus mematuhi aturan-aturan dasar agar dapat membuat website mereka. Mendesain masuk kedalam salah satu tahapan dalam mengkampanyekan SEO. Audience juga akan lebih tertarik apabila desain website menarik.

3. On-Page SEO

On-page optimization atau yang sering disebut dengan on-site SEO merupakan cara untuk mengoptimalkan SEO. Beberapa hal yang dapat dioptimalkan seperti

a. alamat URL

b. memberikan konten yang berkualitas

c. membuat judul yang menarik,membuat meta deskripsi

d. menambahkan heading dan subheading

e. menambahkan gambar yang menarik agar audience tidak jenuh

f. mengaudit konten.

4. Pagespeed

Kecepatan membuka sebuah halaman website dapat menjadi salah satu hal yang penting. Kita sebagai audience tentu menginginkan halaman website yang dapat membuka dengan cepat bukan, setidaknya 3 detik. 

Jika halaman website yang dibuka memiliki kecepatan rendah maka itu dapat menjadi suatu evaluasi.

5. Structured Data

Data yang terstruktur membuat audience dapat menambah informasi yang bermanfaat. Hal itu berguna untuk meningkatkan jumlah klik pada website tersebut. 

6. Off-Page SEO

Off-Page SEO merupakan hal yang terjadi di luar situs. Contohnya, ada artikel yang merekomendasikan dan menyematkan link untuk membuka website kita.

Jika hal yang direkomendasikan tersebut sesuai dengan topik atau fokus yang ada pada website kita maka rekomendasi tersebut akan berguna atau bermanfaat. Hal itu dapat membuat kita mendapatkan rekomendasi lagi dilain waktu.

Jadi bagaimana? Apakah kamu tertarik untuk menerapkan SEO dalam melakukan promosi berbasis website? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun