Mohon tunggu...
Efrat Daniel
Efrat Daniel Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hey yoo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemikiran Tokoh Ini Ada Sangkut Pautnya Loh dengan Psikologi

23 November 2022   09:20 Diperbarui: 23 November 2022   09:28 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama  : Efrat Daniel

NIM    : 1405621036

Pendidikan Sosiologi B 2021

Sigmund Freud

            Sigmund Freud lahir di Freiberg, Morovia bagian Eropa Tengah, yang sekarang menjadi bagian dari Republik Cekoslowakia yang kemudian berada di bawah kekuasaan kerajaan Austro Hongaria, dalam sebuah famili Yahudi, di tanggal 6 Mei 1856. sebagai seseorang ilmuwan, tentunya Freud banyak melahirkan karyakarya monumental antara lain: Studies on Hysteria (1895). di musim semi tahun 1896, buat pertama kalinya beliau mengggunakan kata yang amat krusial bagi perjalanan karir "Psikoanalisis". Selanjutnya pada bulan Oktober, ayahnya mati sebagai akibatnya dalam peristiwa ini, sudah membuatnya menulis buku The Interpretation of Dreams (1900). lebih kurang tiga sampai empat tahun kemudian pada musim gugur beliau mengerjakan sebuah konsep, namun tidak pernah diselesaikan ataupun diterbitkan, atas apa yang selanjutnya disebut Project for a Scientific Psichology. Konsep ini merupakan antisipasi atas sejumlah teori dasarnya sekaligus menjadi pengingat bahwa Freud menyampaikan penekanan yang sangat akbar pada interpretasi fisiologis tradisional atas insiden-insiden mental.

Freud jua semakin banyak memberikan penerangan fisiologis atas fenomena psikologis. Tahun 1905, Freud mulai memperkuat pemikiran Psikoanalisisnya dengan menyampaikan pilar kedua di teorinya; yaitu, Three Essays on the Theory of Sexuality mengungkapkan perkembangan-perkembangan yang tidak wajar dan  perkembangan yang "normal" berasal masa kanak-kanak hingga masa pubertas. lalu di tahun 1908 dan  tahun selanjutnya, Freud banyak menulis paper wacana agama, literatur, kebiasaan sexual, biografi, seni patung, masa pra sejarah dan  masih banyak lagi. Karya yang sempat dihasilkan adalah Obsessive Actions and Religious Practices (1907), Civilized Sexual Morality and modern Nervous Illness (1908). Akhirnya di tanggal 23 September 1939, Freud meninggal sesudah menelan beberapa takaran morfin yang mematikan yang diminta dari dokternya. beliau mengakhiri kehidupan mirip halnya dia mengawalinya menjadi seseorang pengacau kedamaian.

Psikoanalisa 

            Berdasarkan pemikirannya Kesehatan mental akan terganggu jika kita merasa terasing di lingkungan sosial. Menurut Freud ada tiga tujuan hidup manusia, yaitu mengejar kesempurnaan, mendapatkan kenikmatan, dan menghindarkan diri dari ketidaknikmatan.

  • Mengejar kesempurnaan > artinya manusia ingin diapresiasi oleh masyarakat.
  • Mendapat kenikmatan > artinya terpenuhi segala kebutuhan manusia, baik secara ekonomi, sosial, fisik, mental, dll.
  • Menghindarkan diri dari ketidaknikmatan > artinya manusia akan menolak sesuatu yang membuat dirinya merasa tidak nyaman.

Menurut Freud, manusia mempunyai tiga tingkat kesadaran, yaitu :

  • Tak sadar (Unconscius) > bagian terpenting dari jiwa manusia, berisi insting, dorongan, impuls yang dibawa sejak lahir, pengalaman-pengalaman traumatic.
  • Pra sadar (Pre Conscius) > "memori siap", semula disadari tapi kemudian tidak lagi dicermati. (mimpi, salah ucap).
  • Sadar (Conscius) > pikiran, persepsi, perasaan, dan ingatan

Menurut Freud kepribadian manusia terdiri dari tiga bagian, yaitu :

  • Id (aspek biologis) > ibaratkan seperti mesin atau kebutuhan manusia atau keinginan.
  • Ego (aspek psikologis) > ego ini adalah hawa nafsu manusia
  • Super ego (aspek sosial) > super ego adalah bentuk pengendalian diri dari ego

Contoh : saat individu sedang puasa, maka id akan mengalami kelaparan, tetapi dirumah gaada orang, maka ego akan mendorong untuk makan, tetapi super ego akan mendorong untuk tidak makan karena ketaatan kepada Tuhan. Disitulah ego dan super ego "bertengkar".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun