Mohon tunggu...
Cornelius Lilik
Cornelius Lilik Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - bocil

gg geming kata ilham

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Kritik Sastra "Jalan Tak Ada Ujung" Karya Mochtar Lubis dengan Pendekatan Mimetik

28 Februari 2022   21:54 Diperbarui: 28 Februari 2022   21:55 3481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ah, naik lagi. Kemarin dulu juga seringgit," bantah perempuan itu.

"Beras susah masuk sekarang." anak itu membela harganya.

(Lubis,1952, p. 4)

Penulis dapat merekomendasikan novel ini kepada mereka yang ingin mengetahui dan merasakan keadaan sosial serta ekonomi Indonesia pasca kemerdekaan. Dapat penulis katakan, isi dari cerita novel Jalan Tak Ada Ujung ini relevan dan sejalan dengan fakta sejarah yang ada. Novel ini dipenuhi dengan berbagai macam isu-isu sosial dan ekonomi yang dikemas dalam kasus-kasus serta permasalahan yang dialami oleh sang tokoh utama, yaitu Guru Isa. Isu seperti teror NICA, teror oleh premanisme, ketidakstabilan ekonomi, dan naiknya kebutuhan sehari-hari menjadi pokok pembahasan yang penulis sorot dalam analisis ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun