Mohon tunggu...
Cornelia RatnaLely
Cornelia RatnaLely Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Universitas Pendidikan Ganesha

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tinjauan Komposisi, Sifat, dan Spesifikasi Biodiesel

25 November 2024   22:35 Diperbarui: 25 November 2024   22:52 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Biodegradabilitas

Biodiesel lebih mudah terdegradasi secara biologis dibandingkan diesel fosil, sehingga dampak lingkungannya lebih rendah jika terjadi tumpahan.

Spesifikasi Biodiesel

Spesifikasi biodiesel diatur oleh standar seperti ASTM D6751 (Amerika) dan EN 14214 (Eropa) untuk memastikan kualitas dan kompatibilitasnya. Beberapa parameter utama adalah:

  • Kandungan ester: Minimum 96,5% (EN 14214).
  • Kandungan sulfur: Maksimal 10 ppm (EN 14214) dan 15 ppm (ASTM D6751), untuk mengurangi emisi sulfur oksida.
  • Stabilitas oksidasi: Minimum 6 jam (EN 14214).
  • Kadar air: Maksimal 500 ppm (EN 14214) dan 0,05% berat (ASTM D6751).

Standar ini memastikan biodiesel dapat digunakan sebagai bahan bakar murni (B100) atau campuran dengan diesel fosil (B20, B10) tanpa merusak mesin atau meningkatkan emisi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun