Ia hanya melihat parasnya
Ah, sayang sekali, lelaki itu buta
Meninggalkan hati rembulan yang syahdu
Demi bintang yang tak memberi kenyamanan
Ah, manusia itu buta
Melihat paras saja, tanpa menelisik hati
Ah, sayang sekali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!