Dalam dekap mobil hitam milikmu
Engkau memelukku.
Ku tahu, jika pelukan itu tak sama lagi
Dengan pelukan pertama ketika engkau meminangku
Pelukan yang begitu dingin,
Seperti hendak meremukkan jiwaku
Pelukan tanpa senyuman, tanpa kenyamanan
Namun,
Tanganmu masih sama
Masih kekar dan lembut seperti biasa
Bulu-bulu halus itu
Selalu membawaku menuju surga
Pelukanmu, menghanyutkanku
Namun, kebencian juga terpancar darimu
Apakah ini benar atau palsu
Lelaki yang selama ini duduk bersamaku
Menyimpan dendam dengan mata yang tajam
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI