Mohon tunggu...
Clomidia Lili
Clomidia Lili Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Stem Sel dari Janin Gugur untuk Pengobatan

22 Agustus 2018   09:27 Diperbarui: 23 Agustus 2018   21:14 634
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk penyuntikan stem sel akan dilakukan saat umur kehamilan pada kisaran 20-34 minggu. Mengapa memilih pada usia itu? Hal itu dikarenakan karena pada waktu itu gonand telah terbentuk dan resiko sel yang disuntikkan akan menjadi bagian dari sperma atau ovum tidak akana ada. 

Meski begitu, Dr Dusko Ilic, pakar ilmu stem sel di King's College, London menyatakan bahwa dia memang menyambut dengan baik setiap upaya untuk membantu penderita penyakit yang melumpuhkan ini, namun ia memperingatkan bahwa penyakit tulang ini sangat bervariasi sehingga sulit untuk membuktikan seberapa efektif perawatan melalui stem sel ini, dan juga tidak mungkin terapi sel akan bekerja dengan tingkatan yang sama antar individu yang berbeda. Maka akan diadakan pengujian lanjutan mulai bulan Januari 2016.

Jika itu perkembangan stem sel di Inggris, lalu bagaimana dengan Indonesia? Sudahkan Indonesia ikut melakukan penelitian atau malah sebaliknya?


Berdasarkan permenkes No.32 tahun 2014 tentang Penetapan Rumah Sakit Pusat Pengembangan Pelayanan Medis Penelitian dan Pendidikan Bank Jaringan dan Sel Punca, ada 11 rumah sakit yang mendapatkan ijin untuk melakukan terapi sel punca atau stem sel. Meski begitu untuk pengobatan menggunakan terapi sel masih belum memenuhi standar pengobatan di Indonesia dan mungkin juga di luar Indonesia. 

Dalam pengujian stem sel ini akan dibagi dalam dua fase, fase pertama yaitu pengujian stem sel pada manusia sehat, tujuan dari fase ini yaitu untuk melihat apakah ada efek samping dari penggunaan stem sel atau tidak, dan fase kedua yaitu stem sel akan diujikan pada orang yang mengalami penyakit tertentu saat sudah tidak ada pilihan lain, dalam melakukan fase kedua ini, pasien akan menjalani serangkaian tahap tertentu. Dalam menjalankan stem sel ini masih dalam pengujian karena tiap penyakit memiliki takaran stem sel yang berbeda-beda.

Ada juga pemuka agama di Indonesia yang ikut menyuarkan pendapatnya mengenai stem sel. Para pemuka agama di Indonesia menyatakan bahwa penerapan stem sel yang berasal dari janin untuk pengobatan dilarang oleh agama. 

Pendapat itu disampaikan dalam Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia di Jakarta, dan Dr.H.A.F. Wibisono, MA dari MU menyatakan bahwa penggunaan stem sel embrionik tidak diiperbolehkan kecuali itu menjadi satu-satunya jalan pengobatan yang ada, kalaupun terapi sel itu harus dilakukan, dalam melakukan harus dilakukan dengan sangat hati-hati dan tetap memperhatikan dampaknya terhadap embrio. 

Terapi stem sel embrionik tidak diperbolehkan karena menurut agama embrio yang ada di dalam rahim sudah merupakan makhluk hidup, dan jika dimanfaatkan untuk kepentingan lain dan akan membahayakan keselamatan embrio dianggap membunuh mahkluk ciptaan Tuhan.

Jadi menurut saya penerapan stem sel embrionik bisa diterapkan bila setelah dilakukan pengujian dan mendapatkan hasil yang memuaskan. Penerapan itu tentunya tidak asal diterapkan tentu dalam penerapannya ada beberapa catatan, yaitu jika stem sel berasal dari embiro dalam mengambil sel embrio haruslah hati-hati dan semaksimal mungkin untuk tidak membahayakan embrio. Dan jika mungkin stem sel berasal dari janin yang telah gugur, dengan begitu menurut saya lebih aman dan tidak memakan resiko akan menggugurkan janin, itupun jika sel dari janin yang telah gugur ini tidak membahayakan dan bisa digunakan untuk pengobatan.

Daftar pustaka :
Pengertian Stem Cell dan Fungsinya dalam Pengobatan Moderndiakses tanggal 11 Agustus 2018, pukul  18.55
Makalah Stem Cell diakses tanggal 11 Agustus 2018, pukul 18.58
Apa itu Stem Cell ? (Pengertian, Jenis Stem Cell , Cara Memperoleh dan Manfaat)diakses tanggal 11 Agustus 2018, pukul 19.00
BBC Indonesia diakses tanggal 11 Agustus 2018, pukul 19.05
Kompas diakses tanggal 11 Agustus 2018, pukul 19.15
Kompas diakses tanggal 11 Agustus 2018, pukul 19.25

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun