Mohon tunggu...
Cliffton S
Cliffton S Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perbedaan Sel Pada Gajah dan Tikus

26 Agustus 2018   09:34 Diperbarui: 26 Agustus 2018   10:09 643
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahukah kalian bahwa semua makhluk hidup yang ada tersusun dari sel. Hewan,tumbuhan dan manusia tersusun dari sel. Sebagian besar sel disusun oleh air dan senyawa kimia lainnya seperti, karbohidrat, lemak, protein,dan asam nukleat. Sel disusun dari dua lapis membran fosfolipid yang bersifat selektif permeabel, yaitu hanya molekul tertentu saja yang dapat masuk atau keluar sel. 

Sel juga mengandung sitoplasma dan nukleoplasma. Ukuran sel bervariasi tetapi umumnya berdiameter 1 mikrometer sampai dengan 100 mikrometer. Ukuran sel yang terkecil ditemukan di Pleuropneumonia yaitu 0,1 mikrometer sampai dengan 0,5 mikrometer. Ukuran sel yang terpanjang ditemukan pada serat Boehmenia nevia, yaitu sekitar 55 cm. Kita harus melihat bentuk sel dengan menggunakan mikroskop karena ukuran sel sangat kecil dan kita tidak dapat melihatnya dengan mata telanjang.

Menurut ilmu biologi, sel merupakan tingkatan struktural kehidupan terendah yang memiliki sifat kehidupan. Sel juga disebut sebagai unit struktural yang merupakan penyusun tubuh makhluk hidup Sel ditemukan pertama kali oleh seorang ilmuan dari Inggris yang bernama Robert Hooke pada tahun 1665. 

Saat itu, Hooke sedang mengamati sel gabus dari dinding sel tumbuhan yang sudah mati dengan menggunakan mikroskop sederhana. Saat itu dia melihat ada ruangan kecil yang kosong dan kemudian dia menamainya dengan sebutan sel yang diambil dari bahasa latin yaitu cellula yang artinya kamar kecil. Penemuan tentang sel berkembang ketika Antonie van Leeuwenhoek menjadi orang yang pertama kali melihat sel hidup dari alga Spirogyna dan bakteri dengan menggunakan mikroskop pada tahun 1674. 

Oleh karena itu, para ilmuan di seluruh dunia mulai berusaha untuk melakukan percobaan tentang sel. Pada tahun 1787 Johanes Purkinje mengemukakan gagasannya bahwa ada cairan dalam sel hidup yang berupa bahan - bahan embrional di dalam sel telur yang disebut protoplasma. 

Pada tahun 1809 Jean Baptiste de Lamarck mengatakan bahwa setiap organisme hidup terdiri atas kumpulan sel-sel. Pada tahun 1813 Robert Brown mengatakan bahwa nukleus adalah struktur terpenting pada sel. Pada tahun 1838 ada 2 ahli biologi Jerman yang bernama Theodore Schwann dan Matthias Schleiden. Theodore Schwann mengatakan hewan tersusun atas sel, Matthias Schleiden juga menyatakan bahwa tumbuhan tersusun atas sel. 

Mereka kemudian menyimpulkan bahwa sel merupakan unit struktural yang menyusun makhluk hidup. Pada tahun 1858 Rudolf  Virchow mengatakan bahwa semua sel berasal dari sel sebelumnya melalui pembelahan. Pada tahun 1861 Max Schultze mengatakkan bahwa sel sebagai unit fungsional terkecil (fungsi kehidupan dalam sel ditunjukan dengan adanya metabolisme yang diatur oleh nukleus).

Pada tahun 1970 Lynn Margulis mulai mengemukakan teori baru yang ia sebut dengan teori endosimbiosis. Ia membuktikan beberapa organel dulunya adalah sel tersendiri. Hal tersebut dapat dibuktikan oleh berupa organel memiliki DNA sendiri, seperti mitokondria dan kloroplas. Pada akhir abad ke 19 Gregor Mendel mengemukakan bahwa sel sebagai unit hereditas terkecil makhluk hidup. Berdasarkan hasil penemuan-penemuan para ilmuan tersebut, dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:

1. Semua makhluk hidup terdiri atas sel-sel.

2. Sel merupakan unit struktural terkecil makhluk hidup yang menjadi komponen dasar penyusun tubuh makhluk hidup.

3. Sel merupakan unit fungsional karena sel dapat melakukan suatu fungsi kehidupan, seperti sintesis protein yang berhubungan dengan pembentukan karakteristik morfologi dan fisiologi, reproduksi dalam proses pertumbuhan dan perkembangan, melakukan respons, atau melakukan pemanfaatan energi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun