Mohon tunggu...
Helvira Hasan
Helvira Hasan Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Perempuan Biasa!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hari Terakhir: Dimensi Tanpa Waktu

31 Desember 2010   10:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:09 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

***

Seminggu setelah kejadian saya memotong urat nadi di pergelangan tangan kiri, saya mengunjungi makam ibu, sendiri saja. Saya telah ceroboh menabrak ibu sendiri di depan garasi rumah. Sangat ceroboh. Dan sangat bersalah tak mendengar kata ibu untuk tidak datang ke acara malam tahun baru itu. Ibu sudah curiga hanya akan ada pesta penuh minuman keras dan seks bebas. Saya teledor membiarkan diri dicecoki minuman keras. Saya pulang dalam keadaan mabuk. Ibu menunggu saya, tak bisa tidur. Mobil tetap saya lajukan kencang walau sudah sampai depan rumah.

Andaikan ibu tak berdiri di sana... Andaikan saya mendengarkan ibu... Andaikan saya bisa menjaga diri... Andaikan...

Semua telah terlambat. Saya hidup dalam penyesalan. Tak ada yang berubah. Kesalahan demi kesalahan mengubah saya menjadi manusia tanpa perubahan. Ah, betapa bodohnya saya biarkan itu terjadi. Saya larut dalam detik yang terus bergulir, entah menjadi apa. Hingga kejadian dalam dimensi tanpa waktu menyadarkan saya.

"Maafkan saya, Bu. Maafkan..."

"Sang waktu tak akan pernah berhenti... untuk mengubahmu, nak." Suara ibu yang terus menggema dalam relung hati saya.

-tamat-

Jakarta, 31 Desember 2010


*'Anak muda adalah kegelisahan, derap langkahnya adalah perubahan.' Es Ito, Negara Kelima

Selamat Tahun Baru 2011

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun