"Iya Pa Suki,saya juga mulai mempertimbangkan seperti itu.Kalau saya liat Bu Nini itu ingin agar anaknya Anwar mencalonkan anaknya sebagai calon presiden.Tetapi saya melihat Anwar itu tidak mempunyai kemampuan memimpin suatu negara.Saya curiga partai Waka akan menjadi partai keluarga Bu Nini dan Negara ini dianggap sebagai bagian dari milik keluarganya"sahut presiden Laka. "Maka baiknya kita akan bener2 mengawasi semua pergerakan partai emas,kelapa dan Waka.Jika saya harus memilih,apakah anda mau jadi calon presiden konowakanda? "Sambung Laka.
"Saya akan dengan hormat menerima mandat itu pa presiden.Saya akan meneruskan visi misi bapa presiden.Tapi bagaimana caranya,saya hanya anggota partai emas dan menurut info yang saya dapat koalisi partai emas dan partai kelapa akan mengusung gubernur Niu"sahut pa Suki
"Pa Suki,negeri kita itu tidak seperti negara lain yang banyak agama dan multibudaya.Agama mayoritas itu cmiw paling agama lainnya yang ada itu agama bumi di negri kita.Jadi pergesekannya tidak akan terlalu kentara seperti negara lain,cuma seperti peribahasa supaya harimau turun gunung,kita kasih umpan yang paling berharga artinya biar Bu Nini dan rivalnya saling memperebutkan kekuasaan karena di tengah2 kekacauan itu Pa Suki bisa menjadi pahlawan bagi negeri konowakanda.Caranya bagaimana,saya akan membikin rencana yang rapih"
Bersambung
Di suatu masa,sebelum konowakanda ada pulau itu bernama Pulau bumi dan orang-orang menganut ajaran bumi.Mereka menselaraskan kehidupannya dengan bumi yang mereka pijak.warga negara bumi biasanya membuat sebuah rumah dari kayu dengan anyaman kayu yang menjadi atapnya.Ajaran Bumi tidak ada namanya kitab suci tetapi sejak ribuan tahun mereka menerapkan tradisi oral.Para pendeta Adat yang menyelenggarakan upacara keagamaan itu biasanya menari dan mengajak umatnya menari sembari bernyanyi dengan mengelilingi api unggun besar,di dekat api unggun itu ada sesembahan berupa daging,buah-buahan,minyak wangi dan segala yang dianggap pantas bagi alam semesta.Semuanya begitu harmonis,dan tidak ada ketimpangan sosial karena para penduduk hanya memburu dengan secukupnya dan mereka pun mengadopsi untuk membuat lahan padi dan gandum.Kepala Suku-kepala suku yang ada tidak memungut pajak tetapi mereka hanya menjadi hakim yang mengatur keteraruran di masyarakat.
Sampai suatu ketika datanglah para pengungsi dari berbagai macam penjuru dunia yang masuk ke pulau bumi.Para pengungsi ini ada yang kabur karena perang,kemiskinan dan penyakit.Para pengungsi ini memiliki satu kesamaan yaitu menganut monotheisme.Ketika mereka tiba di pulau bumi,mereka sungguh iri  dan benci.dengan orang-orangnya karena mereka ramah,penyembah berhala dan makmur tidak ada peperangan dan kemiskinan.Pertama mereka menginjak pulau bumi mereka pura-pura dengan segala macam daya untuk diterima oleh para penduduk asli.Hingga ketika posisi mereka telah mapan,ada 2 orang yang mengusulkan untuk merebut pulau ini dari warga bumi mereka Konow dan Akanda.Konow ini akan menjadi presiden dengan sistem demokrasi dan Akanda akan membikin agama sama sekali  baru yang tidak berhubungan dengan Islam,Kristen,Yahudi dan agama monotheis lainnya.Akanda yang akan jadi nabi sekaligus kakek buyut Torko,keturunan Akanda yang akan jadi nabi berikutnya.Akanda melihat bahwa untuk membikin suatu agama dia membutuhkan suatu kitab suci dengan karangan bebas yang akan dia ciptakan.Kebetulan di Pulau Bumi ada gunung tertinggi dan dikenal angker bernama gunung mahmaru,Akanda dengan istri dan anaknya ke situ.Di salah satu terowongan itu Akanda berpesan kepada istrinya akan masuk ke terowongan itu dan akan menyepi untuk menulis kitab,jika sudah selesai menulis kitab kabarin pa Konow dan penduduk lainnya bahwa Akanda mengalami kesurupan dan ada Wahyu dari Tuhan kepada Akanda untuk memberi pemahaman agama sama sekali baru bagi negri ini.Setelah sampai 2 bulan,Akanda akhirnya selesai juga menulis kitab suci cmiw dan menyuruh istrinya untuk memanggil Konow dan penduduk lainnya.Ketika mendapat panggilan istri Akanda maka Konow dengan akal bulus politiknya yang kotor menyatakan ke penduduk pendatang bahwa Akanda mengalami pengelihatan dari Tuhan dan sekarang sedang kesurupan,dia mengajak para penduduk ke gunung mahmaru.Di situ Akanda kesurupan bak orang gila seperti merapal mantra dan dia memegang kitab suci di tangannya,ketika itu Konow dan para penduduk terkesiap dan melihat antara ngeri,takjub dan terkesima.
Akanda berbicara "Hei,Kalian Aku adalah Tuhan yang mendiami Tubuh fana Akanda ini.Di Gunung Mahmaru ini Aku memberikan kitab lewat Akanda bagi kalian semua.Kitab ini adalah perkataan ku,barangsiapa mengikutinya akan selamat tetapi jika tidak akan binasa" tiba2 Akanda pingsan dan dia pun dengan takjub mengatakan "Aku telah mendapatkan Wahyu dari Tuhan lewat kitab suci ini,marilah kita mendengarkan kitab suci ini dan Konow melalui pengelihatanku akan menjadi Pemimpin negeri ini" Konow dengan senyum licik berbicara "Jika bukan karena kehendak  Tuhan tidak mungkin aku akan menjadi pemimpin,Terima kasih nabi Akanda mulai hari ini anda adalah nabi dan pemimpin suci negeri ini yang aku kasih nama konowakanda"
Bersambung
Pemilu akan diadakan 1 taun mendatang,Presiden Laka pun bingung karena banyak kontrak-kontrak politik yang harus diselesaikan,maka dari itu dia mencari pengganti yang bisa meneruskan kontak politik dan pembangunan ekonomi dan bisnis di negaranya.Dia mengundang secara privat para pengusaha yang ada di negeri itu untuk membahas 1 taun ke depan dan mengenai pengganti dirinya kelak.
Presiden Laka berbicara kepada Danil "Bagaimana pa Danil,keadaan bisnis sekarang ini setelah isolasi dibuka dan dunia luar bebas masuk ke sini? " Danil menimpali "Bagus pa presiden,perkembangan bisnis saat ini keuntungannya bisa ratusan kali lebih menguntungkan sebelum isolasi masih ada.Sekarang ini semuanya menjadi lebih mudah daripada sebelumnya.Teman-teman pun berpendapat sama mengenai hal ini.Terima kasih pa presiden atas kesempatan emas ini yang bapa berikan". "Sama-sama pa Daniel,jadi begini pemilu akan diadakan tahun depan.Pa Danil kan tau saya ingin agar kontrak-kontrak politik yang telah saya lakukan ini bisa dilanjutkan oleh penerus saya.Maka dari itu kan saya ini sedang menunjuk Pa Suki jadi penerus saya." Tiba-tiba pa Danil menyela "Bukankah yang mengusung bapa itu Bu Nini,yaitu dari partai Waka?" sambung Pa Laka "Betul,Pa cuma kan kita tau bahwa Bu Nini itu merasa negeri ini milik dia mentang-mentang dia keturunan langsung pendiri negri ini yaitu Pa Konow.Cuma saya kira,jika kita perlu untuk agak kemajuan ini tetap maju berkesinambungan.Jangan gara2 tar penggantinya berbeda haluan dari saya malah progam yang sudah jalan tidak berjalan dengan semestinya,kasihan rakyat dan juga terutama anda dan kolega Anda"Â
Pa Danil merengut dan mengangguk anggukan kepala tanda setuju "Jadi bagaimana pa presiden baiknya?" "Sabar,Pa Danil ketika pada waktunya tiba tar ada orang Deket saya yang akan kasih intruksi yaitu Pa Kuku"
