-Kemampuan membina hubungan interpersonal yang intim, saling tergantung dan mencintai
-Peningkatan fungsi dan kemampuan yang memuaskan kebutuhan serta mencapai tujuan personal yang realistis
Poin-poin diatas diambil dari kutipan Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya, Prof. Dr. Mochamad Nursalim, M.Si.
Pandangan negatif tentang guru Bimbingan Konseling (BK) harus diluruskan. Guru BK memiliki peran penting dalam pencegahan pelanggaran, pemahaman karakter siswa, pengentasan masalah, dan advokasi. Untuk keberhasilan BK di sekolah, komunikasi terapeutik sangat penting. Syarat-syaratnya meliputi kehadiran penuh, mendengarkan aktif, dan empati. Pembentukan komunikasi terapeutik membutuhkan pendengaran aktif, pemahaman, dan refleksi perasaan. Tujuannya adalah membantu siswa mencapai realisasi diri, identitas yang jelas, hubungan interpersonal yang baik, dan kemampuan untuk memenuhi kebutuhan serta mencapai tujuan pribadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H