Mohon tunggu...
Citra Ayu
Citra Ayu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi S1 Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Malang

Senang mengerjakan tugas dengan mendengarkan musik!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Keterlibatan Mahasiswa Asistensi Mengajar BK UM SMARISTA 2024 dalam Mengubah Perspektif Negatif mengenai BK menjadi "BK Sahabat Siswa"

4 Juni 2024   13:35 Diperbarui: 14 Juni 2024   14:59 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengalaman menyenangkan saya yang pertama adalah saat melaksanakan konseling individu dengan salah satu siswa (AL) dimana saya merasa senang karena AL selaku konseli memberikan respon positif terhadap layanan konseling yang diberikan. Melalui pendekatan yang sedikit panjang, konseli AL yang awalnya tidak berkeinginan konseling karena malu akhirnya memiliki keinginan untuk berkonseling. Dari proses konseling itu juga, AL aktif dalam bercerita dan setelah proses konseling berakhir, AL menjadi pribadi yang jauh lebih bisa menempatkan dirinya dengan kondisi sekitar. 

Selanjutnya pengalaman baik saya saat melaksanakan layanan konseling kelompok dimana awal terjadinya konseling kelompok tidak jauh berbeda dengan konseling individu. Perlu pendekatan dengan cara mengobrol/berbincang-bincang dengan siswa secara langsung dan melalui media online (WhatsApp) untuk menguatkan mereka agar berkeinginan mengikuti konseling. Setelah pendekatan yang cukup panjang, terbentuklah enam orang siswa yang berada di satu kelas yang sama dimana mereka berkeinginan untuk mengikuti konseling kelompok dengan topik "Pilihan Karir: Jurusan Kelas XI dan Jurusan Saat Kuliah". Respon yang diberikan sangat positif dan dalam proses konseling juga menyenangkan. Keenam siswa tersebut sangat aktif dalam proses konseling dan setelah konseling kelompok berakhir, keenam siswa tersebut mampu memilih jurusan dan lebih percaya diri dengan jurusan yang diinginkan masing-masing siswa.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

Dari beberapa pengalaman yang dijabarkan diatas, didapatkan bahwa butuh usaha untuk merubah pandangan/perspektif siswa mengenai "BK yang menakutkan" menjadi "BK sahabat siswa". Setelah melalui proses panjang, banyak siswa yang mulai berdatangan ke ruang Bimbingan dan Konseling untuk terbuka bercerita mengenai masalah pribadi, sosial, belajar, maupun karir untuk masa depannya. Bahkan juga sudah mulai banyak siswa yang datang ke ruang BK untuk mengobrol bersama guru BK mengenai hal-hal yang terjadi di sekolah atau hal-hal yang mereka alami. Dengan demikian, upaya kami dalam mengubah perspektif negatif mengenai BK menjadi BK sebagai sahabat siswa telah membuahkan hasil yang positif.

Dok Pribadi
Dok Pribadi

Salam Hangat dari kami

Almas Dwi Adibah

Citra Ayu Rahmaning Widi

Innaya Rahmania Dewi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun