Mohon tunggu...
Citra Andriani
Citra Andriani Mohon Tunggu... Lainnya - Hello !!

Terus belajar, berproses dan saling berbagi IG : @citrandrn FB : Citra Andriani

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Citra-Story#20 | Wisata Religi di Masjid Selat Malaka

1 September 2019   16:01 Diperbarui: 16 Oktober 2019   21:39 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keesokan harinya kami memutuskan untuk pergi ke salah satu wisata religi yang ada di Melaka, yaitu Masjid Selat Malaka. Masjid ini berdiri gagah diatas selat terpanjang di dunia dengan tiang pondasi yang menjadi fondasi membuat masjid ini seperti mengapung ketika air pasang. Kami sangat takjub dengan bentuk masjid yang begitu megah. Kami berencana sholat dhuhur disini, setelah itu lanjut pergi ke terminal untuk kembali ke Batu Pahat. Beberapa fakta menarik tentang Masjid Selat Malaka yaitu dibangun tahun 2006, sehingga masjid ini seperti ikonik baru Malaysia. Masjid ini juga luas sekali sekitar 1,8 hektar dan mampu menampung ribuan jamaah. Kami berkeliling melihat-lihat dan berfoto ria. Beberapa turis dari negara lain juga ikut menikmati keindahan masjid ini. Kami asyik mengambil foto dan video di salah satu sisi masjid yang menghadap selat, saking asyiknya kami tidak sadar bahwa kami diperhatikan oleh wisatawan yang lain. Berasa masjid milik sendiri kali ya hahaha. 

dokpri
dokpri
Salah satu turis dari Taiwan menghampiri aku dan Sarah yang sedari tadi asyik mengambil foto sambil berkata

"Taiwan is beautiful, Taiwan is beautiful" sambil mengacungkan jempolnya. Saat itu kami tidak paham maksudnya.

kami hanya nyengir dan berfoto kemudian beberapa turis wisatawan dari Taiwan lainnya meminta foto bersama. Berasa artis nih, kami disangka warga asli Melayu mungkin hehehe. 

Di masjid ini juga terdapat beberapa fasilitas salah satunya kantin yang menjual beberapa makanan dan souvenir khas masjid ini. Fakta lain tentang masjid ini adalah ketika kalian tidak menggunakan hijab maka kalian akan dipinjami semacam jubah penutup seluruh tubuh. Jangan lupa untuk berpakaian yang sopan sebagai bentuk penghormatan.  Setelah dari Masjid Selat Malaka tujuan kami selanjutnya adalah terminal. Untuk pulang. 

Teirmakasih Melaka. Sampai jumpa di petualangan lainnya. 

dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
Sekian dari Citra. Semoga Bermanfaat :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun