Sekarang aku tepat duduk sampingnya.
“iya dr”
“apa project yang kamu mau buat” (beliau menyampaikan dalam bahasa melayu)
"(aku memberikan pengantar tentang proyek tugas akhir)".
Aku berbicara dengan hati-hati pun dengan beliau yang sedikit mengerti bahasa Indonesia. Beliau bicara dengan intonasi yang pas, tidak terlalu cepat versi aku, kami berusaha berkomunikasi dengan sebaik-baiknya. Sebelumnya aku menghbungi beliau lewat email menggunakan bahasa inggris, tentu saja karena aku tidak tau, tapi sesuai standar akhirnya aku berani mengemail beliau dengan bahasa inggris. Berbeda dengan sekarang, beliau berbicara melayu dan aku berbicara indonesia,
Diskusi berakhir dengan kesimpulan, besok selasa pukul 03.00 petang (sore), aku betemu di ruangan beliau untuk diskusi lebih lanjut mengenai project, karena memang seharusnya aku menyerahkan proposal skripsiku saat masih di Indonesia tapi aku tidak melakukannya, hei tentu saja aku lebih khawatir jika tidak jadi berangkat saat itu hehe.
Besok aku diskusi di bilik(ruangan) beliau karena akan ada student lain yang konsultasi dengan beliau,
“Saya ada 4 student saat ini yang psm, 2 orang psm 1 dan 2 orang psm 2 termasuk awak (kamu)” jelasnya
“iya dr”
Memang disini 1 dosen (lecturer) bisa membimbing 3-4 orang saja untuk psm, agar fokus.
Sore itu, hari yang menyenangkan, kami kembali ke asrama pukul 17.00 dengan mobil, hari itu kami masih menjadi tamu, belum benar benar bisa dilepas. Kami tidak tau, kami melihat bis lalu lalang.