Mohon tunggu...
citaalfi
citaalfi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

ceria,tenang,pasti

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Relevansi Bela Negara Dalam Konteks Hubbul Waton Minal Iman

2 Desember 2024   09:35 Diperbarui: 2 Desember 2024   10:17 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

4. Relevansi Bela Negara di Indonesia

Di Indonesia, nilai bela negara sangat penting mengingat negara ini terdiri dari beragam suku, agama, ras, dan golongan. Keberagaman ini bisa menjadi sumber kekuatan, tetapi juga dapat menjadi tantangan dalam membangun persatuan dan kesatuan. Oleh karena itu, rasa cinta tanah air menjadi landasan penting dalam menjaga keharmonisan dan persatuan nasional. Dalam konteks ini, hubbul wathon minal iman menjadi pedoman untuk mengingatkan bahwa cinta terhadap Indonesia bukan hanya sekadar simbol, tetapi merupakan kewajiban moral yang harus diwujudkan dalam setiap aspek kehidupan.

Bela negara di Indonesia tidak hanya terbatas pada upaya militer atau pertahanan fisik, tetapi juga mencakup bidang pendidikan, ekonomi, politik, dan budaya. Setiap individu memiliki peran untuk membangun bangsa dengan cara yang berbeda-beda, tetapi dengan tujuan yang sama, yakni mewujudkan Indonesia yang aman, sejahtera, dan berkeadilan.

5. Kesimpulan 

Bela negara dalam konteks hubbul wathon minal iman adalah ajaran yang sangat relevan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, terutama di Indonesia. Cinta tanah air tidak hanya diwujudkan dalam kata-kata, tetapi dalam tindakan nyata untuk menjaga dan memajukan negara. Sebagai umat Muslim dan warga negara Indonesia, kita dituntut untuk mengamalkan nilai-nilai cinta tanah air sebagai bagian dari iman kita. Dengan demikian, bela negara bukan hanya sebuah kewajiban, tetapi juga sebuah bentuk ibadah yang dapat memperkuat ikatan kebangsaan dan kesatuan nasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun