Selanjutnya harus disadari bahwa setiap individu mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Maka perlu dikembangkan sikap tolong menolong dan saling memahami adanya perbedaan masing-masing (toleransi).Â
Mungkin itulah sederet nilai-nilai kehidupan adiluhung yang dituturkan melalui relief-relief di Candi Sojiwan. Ternyata kita bisa belajar kebijaksanaan dari Candi Sojiwan. Mohon maaf jika ada kekurangan.
Referensi:
- Edi Sedyawati, dkk. 2013. Candi Indonesia Seri Jawa. Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Direktorat Jendral Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
- Fakhruddin Mustofa, dkk. 2015. Atlas Budaya Indonesia Edisi Candi: Meneropong Candi dari Aspek Geospasial.Badan Informasi Geospasial.Bogor.
- Kusen.Raja-raja Mataram Kuna dari Sanjaya sampai Balitung: Sebuah Rekonstruksi Prasasti Wanua Tengah III. Majalah Berkala Arkeologi.Vol 14 Nomor:2 Tahun 1994.
- Riris Purbasari, dkk (tt). Kebijaksanaan dari Sojiwan.Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Tengah.
- https://readingborobudur.org
- http://www.anishidayah.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!