Khawatir di turunkan kembali, akhirnya Bendera Merah Putih pun di temani Kelapa,Padi,Jagung dan lainya, lalu orang membawa Makanan. Nasi,Ingkung, buah-buahan dan melakukan doa bersama hingga akhirnya makanan di santap bersama.
(Sejak nenek moyang kita dulu, setiap membuat bangunan baru tak lupa di adakan Doa bersama setelah selesai)
Ternyata hal ini berhasil...
Belanda berfikir apa yang di lakuakan orang-orang hanyalah sebuah tradisi Jawa. Yaitu, berdoa,memasang kain serta hasil bumi.
Ya, ini memang tradisi. Namun waktu itu nenek moyang kita berujar dalam hati, "lihatlah 1 bulan kemudian"
Padi akan mengering,Kelapa mengering pun juga dengan Jagung akan mengering hingga akhirnya di bersihkan.
Namun ada satu yang masih tersisa dan akan melekat sampai kapan pun. Yaitu Merah Putih.
Sejak saat itu, setiap orang ketika membuat rumah atau bangunan baru selalu tak lupa menyertakan Merah Putih di Kuda-Kuda atas.
.
.
.
sumber tulisan : copasÂ