Dibimbing oleh:
Asisten Laboratorium
- Meisya Amalia
- Tri Suci Latifah Hanum
Hayy.
Perkenalkan Saya Cindi Glori Berliana Sidabalok dengan NIM 4223131075 dari Prodi Pendidikan Kimia UNIMED angkatan 2022 kelas B. Saya merupakan Praktikan Kelompok 5 di Mata Kuliah Praktikum Biomolekuler. Artikel ini selain menjadi referensi ilmu bagi pembaca sekalian, juga ditujukan untuk memenuhi Tugas Praktikum.
Mari belajar bersama tanpa ragu karena didunia banyak ilmu pengetahuan yang menanti untuk dijelajahi. Salah satunya yaitu tentang “Pengaruh Suhu Terhadap Aktivitas Enzim”
Pertama sekali kita ketahui dulu apa itu definisi enzim. Nahhhh Enzim adalah biomolekul berupa protein yang berfungsi sebagai katalis supaya mempercepar proses reaksi (tanpa habis bereaksi) dalam suatu reaksi kimia. Enzim sangat rentan terhadap kondisi lingkungan karna enzim merupakan protein.
Faktor-faktor utama yang mempengaruhi aktivitas enzim adalah konsentrasi enzim, substrat, senyawa inhibitor dan aktivator, pH serta temperatur lingkungan. Temperatur mempengaruhi aktivitas enzim.
Pada temperatur rendah, reaksi enzimatis berlangsung lambat. Kenaikan temperatur akan mempercepat reaksi hingga suhu optimum akan menyebabkan enzim terdenaturasi dan menurunkan kecepatan reaksi enzimatis. Oleh karna itu ada beberapa faktor yang menyebabkan enzim dapat bekerja dengan optimal dan efisien.
Adanya perubahan temperatur akan mengakibatkan aktivitas enzim ikut mengalami perubahan. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap aktivitas enzim adalah suhu.
Adanya peningkatan suhu akan meningkatkan energi kinetik sehingga menambah intensitas tumbukan antara substrat dan enzim, hal ini disebabkan karna enzim akan mengalami denaturasi.
Enzim mengalami perubahan konformasi pada suhu yang terlalu tinggi, sehingga substrat terlibat dalam memasuki sisi aktif enzim. Perbedaan perlakuan suhu pada uji aktivitas enzim akan menghasilkan aktivitas enzim yang berbeda-beda sesuai dengan suhu optimum laju reaksi enzim tersebut.