Mohon tunggu...
khusnul khasanah
khusnul khasanah Mohon Tunggu... mahasiswa -

✩✩كن متفائلا ولا تكن متسائما✩✩ Dibalik kesuksesan ku ini, karena ridho Allah serta berkat adanya do'a darimu abah umik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Faktor dari Ketidakdisiplinan Seseorang

13 Oktober 2017   14:39 Diperbarui: 13 Oktober 2017   21:23 3946
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: courselab.net

Berawal dari faktor yang pertama yaitu malas yang berkepanjangan biasanya seseorang menjadi sering mengulur-ulur waktu. Ada dua kategori dimana ketika seseorang sedang mengulur-ulur waktu, yaitu antara akan melakukan dengan tidak melakukan, antara menerima dengan tidak menerima, dsb.

Meremehkan waktu

Nah, pada poin keempat ini biasanya terjadi pada sholat lima waktu. Apakah sholat lima waktu juga dikatakan perlu disiplin? Oh tentu saja perlu. Salah satu bukti seseorang bisa dikatakan istiqomah disiplin yaitu dilihat dari cara ia mengerjakan sholat lima waktu setiap harinya.

sumber: dok.pribadi
sumber: dok.pribadi
Ketidak pekaan sosial

Ketidakpekaan sosial ialah kurangnya solidaritas seseorang terhadap orang lain atau biasa dikatakan kurang menghargai.

Manfaat dari disiplin itu sendiri ialah:

  • Menumbuhkan kepekaan
  • Menumbuhkan kepedulian
  • Menumbuhkan kepatuhan
  • Menumbuhkan kemandirian
  • Menumbuhkan percaya diri
  • Membantu perkembangan otak

Tujuan kedisiplinan menurut Ellen G White ialah:

  • Perintah atas diri
  • Menaklukkan kuasa kemauan
  • Perbaiki kebiasaan-kebiasaan
  • Menghormati kedua orangtua dan ilahi
  • Penurutan atas dasar prinsip bukan paksaan
  • Dan hancurkan benteng syaiton

Disiplin itu memang awalnya tidak enak. Tapi, tidak enaknya disiplin akan menyelamatkan kita dari penyesalan karena kesalahan dan kegagalan yang selalu disebabkan oleh ketidak-teraturan. Memang disiplin tidak menjamin sukses, tapi tidak ada sukses tanpa disiplin. (@Mario Teguh). Displin memang tidak menentukan kesuksesan, akan tetapi orang yang sukses selalu disiplin. Semoga bermanfaat. Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun