Karena Gol Bunuh Diri Madrid Kembali Ditumbangkan Barcelona

Setelah melewati episode negatif dengan kekalahan beruntun yang mengecewakan, Barcelona kembali bisa mengangkat kepala berkat kemenangan klasik 1-0 atas sang rival abadi mereka, Real Madrid pada leg pertama semifinal Copa del Rey di Santiago Bernabeu.

Datang dengan skuad yang tidak lengkap karena masalah cedera dan kebugaran pemain, Blaugrana yang tidak bisa memainkan Pedri, Ousmane Dembele dan Robert Lewandowski akhirnya bisa pulang dengan lega karena gol bunuh diri Eder Militao.

Bahkan penggemar Barca yang paling setia pun akan merasa deg-degan melihat kenyataan Barca harus menyambangi Santiago Bernabeu dengan kekhawatiran serangan tumpul tanpa penembak jitu Robert Lewandowski, yang absen karena cedera. Apalagi mengingat bahwa dalam tiga pertandingan sebelumnya di LaLiga tanpa pemain internasional Polandia itu di musim ini, Barcelona hanya bisa menang dengan selisih satu gol yang tipis.

Xavi Hernandez melakukan sedikit perubahan pada komposisi timnya. Jules Kounde yang biasanya bermain di posisi bek sayap kanan bertukar posisi dengan Ronald Araujo yang dialihkan ke kanan oleh Xavi, bek tengah muda Uruguay ini sepertinya ditugaskan untuk mengawasi pergerakan Vincius Junior yang lincah dan bersemangat.

Meski turun sebagai bek sayap darurat Ronald Araujo melakukan hal itu dengan baik, menggunakan setiap otot tubuhnya untuk membatasi pergerakan pemain Brasil itu yang dibuatnya tidak leluasa mengacak pertahanan mereka.

Real Madrid yang tampil di kandang sendiri dengan skuad terbaik mereka, masuk ke lapangan dengan percaya diri dan penuh semangat untuk menyerang dengan misi  mencari balas dendam, setelah sebelumnya dipermalukan oleh Barca di Final Piala Super Spanyol pada bulan Januari lalu.

Los Blancos tampil mendominasi dan menguasai jalannya pertandingan sejak kick off. Menit ke-14 publik tuan rumah bersorak menyambut gol Karim Benzema lewat tendangan voli yang indah yang tak bisa dibendung Marc-Andre ter Stegen. Sayangnya perayaan Los Blancos tak berlangsung lama, karena wasit tak mengesahkan gol tersebut karena peraih Ballon D'Or 2022 itu terperangkap offside.

Melawan Real Madrid apalagi di Santiago Bernabeu, terkadang sebuah tim harus berjuang ekstra keras untuk mencetak gol ke gawang Los Blancos. Seperti Liverpool di Liga Champions UEFA, Barcelona juga dibuat keteteran, namun Dewi Fortuna rupanya lebih berpihak pada pasukan Xavi Hernandez

Pada menit ke-27 Barca membungkam publik tuan rumah. Berawal dari kesembronoan Eduardo Camavinga yang memberikan bola ke lini tengah, dan bisa dipotong oleh Ferran Torres yang memanfaatkannya dengan mengirimkan umpan sempurna ke Franck Kessie yang meneruskannya, tetapi tembakan awalnya mengenai Eder Militao, tetapi bola bergulir masuk ke gawang yang gagal dihalau oleh Nacho.

Gol Barcelona ini awalnya sempat dianulir wasit karena Franck Kessie dinyatakan offside, namun dari pemeriksaan cepat VAR dipastikan pemain Pantai Gading itu berada dalam posisi onside, dan gol pun disahkan.1-0 tim tamu memimpin.

Di babak kedua Barcelona nyaris memperbesar keunggulan pada menit ke-72. Ferran Torres menusuk dari sisi kiri dan mengirimkan umpan tarik yang diselesaikan Franck Kessie, tapi sayang sepakannya malah membentur Ansu Fati di depan gawang.

Peluang dari Madrid didapat pada menit ke-89. Sebuah percobaan dari Rodrygo hanya melenceng tipis ke samping kanan gawang Ter Stegen. Sampai pertandingan berakhir, skor tak berubah, 1-0 untuk keunggulan tim tamu.

Ini menjadi kekalahan pertama pasukan Don Carletto di kandang sendiri dalam 11 bulan terakhir. Leg kedua yang akan berlangsung di Camp Nou pada 6 April mendatang akan menjadi sangat krusial bagi kedua tim dan tentunya akan sangat menarik dan seru untuk disaksikan.

Susunan pemain:

Real Madrid (4-2-3-1): Thibaut Courtois; Daniel Carvajal, Antonio Rudiger, Eder Militao, Nacho (Rodrygo 66'); Toni Kroos (Aurelien Tchouameni 74'), Eduardo Camavinga; Luka Modric (Alvaro Rodriguez 83'), Federico Valverde, Vinicius Junior; Karim Benzema.
Pelatih: Carlo Ancelotti

Barcelona (4-3-3): Marc-Andre ter Stegen; Ronald Araujo, Jules Kounde, Marcos Alonso, Alejandro Balde; Frenkie de Jong, Sergio Busquets, Franck Kessie (Sergi Roberto 86'); Raphinha (Ansu Fati 69'), Ferran Torres, Gavi.
Pelatih: Xavi Hernandez