Tidak memulai dengan pemain-pemain seperti Gerard Pique dan Sergio Busquets menunjukkan bahwa Xavi terlalu percaya pasukannya memiliki lebih dari cukup kekuatan untuk mengilas Galatasaray dengan mudah. Dan sepertinya di situlah letak beberapa masalahnya.
Bagaimanapun laga leg kedua sudah menanti, dan Galatasaray akan percaya bahwa mereka memiliki peluang nyata untuk lolos minggu depan di kandang sendiri.
Dan bagi Barcelona, dalam upaya untuk lolos, mereka harus keluar dan bermain lebih lepas serta tidak lagi dengan tim spekulasi. Dengan El Clasico yang menanti segera setelah leg kedua, Xavi juga harus melakukan pemilihan yang tepat untuk pemain yang akan masuk di starting line-up, timnya harus mampu tampil dengan lebih banyak peluang nyata dan maksimal untuk mencetak gol di Turki nanti daripada yang telah mereka lakukan di Camp Nou.
Susunan Pemain:
BARCELONA (4-3-3): Marc-Andre ter Stegen; Sergino Dest, Ronald Araujo (Gerard Pique 46'), Eric Garcia, Jordi Alba; Nicolas Gonzalez (Sergio Busquets 46'), Frenkie de Jong, Pedri; Adama Traore (Luuk de Jong 80'), Ferran Torres (Sergio Busquets 46'), Memphis Depay (Pierre-Emerick Aubameyang 61').
Pelatih: Xavi Hernandez
GALATASARAY (4-2-3-1): Inaki Pena; Sacha Boey, Victor Nelsson, Marcao, Patrick van Aanholt; Berkan Kutlu, Taylan Antalyali; Ryan Babel (Emre Kilinc 68'), Sofiane Feghouli (Alexandru Cicaldau 79'), Muhammed Kerem Akturkoglu (Baris Yilmaz 90+2'); Mostafa Mohamed (Bafetimbi Gomis 68').
Pelatih: Domenec Torrent
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI