Menurut tim Jerman, Katharina Althaus telah mengenakan setelan pakaian yang sama seperti dalam nomor individual pada hari Sabtu, meskipun jika berat badannya turun sejak saat itu, setelan pakaiannya perlu disesuaikan.Â
"Ini parodi, tapi saya tidak tertawa," kata kepala perlombaan Nordik Jerman, Horst Httel. "Sungguh keterlaluan bahwa ini terjadi pada empat negara ski jumping terbesar."
Sementara itu Silje Opseth, salah satu dari dua orang Norwegia yang juga terdiskualifikasi, berkata: "Saya hanya terkejut. Saya tidak mengerti apa-apa tentang apa yang terjadi hari ini." Rekan setimnya Anna Odine Strom, yang juga didiskualifikasi, mengatakan para ofisial perlombaan telah menggunakan metode berbeda untuk mengukur pakaian mereka.Â
"Itu agak aneh dan tidak sesuai dengan cara yang dilakukan di masa lalu," jelas Anna. "Ini sedikit akibat saya berada di karantina dan tidak makan dengan benar sepanjang minggu."
Selain ketiga pelompat ski diatas yang terdiskualifikasi, ada pula nama Sara Takanashi dari Jepang dan Daniela Iraschko-Stolz dari Austria adalah yang mengalami nasib yang sama, dan kelima orang yang didiskualifikasi ini kesemuanya adalah atlet perempuan.
Meskipun ski jumping sendiri telah menjadi bagian dari program Olimpiade musim dingin sejak Olimpiade dimulai pada tahun 1924, namun atlet wanita baru bergabung dengan pesta olahraga tersebut pada tahun 2014, itupun hanya dalam kompetisi dengan bukit biasa, berbeda dengan atlet pria.
Nomor tim campuran ski jumping telah menjadi kejuaraan dunia reguler sejak 2013, dengan tim Jerman memenangkan empat edisi terakhir. Perlu untuk diketahui bahwa tim Jerman, Austria, Jepang dan Norwegia (empat tim yang mengalami diskualifikasi pada perlombaan) telah memenangkan semua 15 medali yang tersedia di antara mereka.
Jika kekecewaan berat dirasakan oleh empat tim yang terdiskualifikasi, hal yang berbeda justru terjadi pada tim Kanada yang secara mengejutkan tampil sebagai tim peraih medali perunggu nomor ski jumping beregu campuran. Ini merupakan medali ski jumping Olimpiade pertama mereka, menyelesaikan tampilan luar biasa bagi Alexandria Loutitt yang berusia 18 tahun, yang didiskualifikasi setelah lompatan pertamanya dalam nomor individual pada hari Sabtu setelah timbangan beratnya 300g lebih ringan dari batasan.
"Saya menangis pada hari Sabtu dan saya menangis hari ini untuk alasan yang sangat berbeda, dan itu hanya menunjukkan apa yang bisa terjadi dalam olahraga," kata Alexandria Loutitt.
Ketika ditanyakan apakah diskualifikasi yang terjadi atas beberapa tim membuat ini menjadi kesuksesan yang pahit bagi Kanada, rekan setim Loutitt, Â Abigail Strate menimpali
"Itu adalah kesuksesan yang paling manis dari semuanya." Kata Abigail Strate sambil tertawa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H