Bagi Christo, memang ini bukan kali pertama tampil di ajang sekelas Grand Slam. Sebelumnya, dia pernah bersaing di France Open, Wimbledon, dan US Open pada 2019. Semuanya, berpasangan dengan petenis Taiwan, Hsieh Cheng-peng.
Namun, hasilnya belum memuaskan. Pencapaian tertinggi, Christo adalah menjejak babak kedua di France Open. Selebihnya, dia selalu tersingkir pada babak pertama.
Belum diketahui siapa lawan Christo / Huey di babak kedua nanti, namun semoga kemenangan di babak pertama ini menjadi energi yang positif untuk Christo daan pasangannya untuk melangkah lebih jauh di Australia Terbuka 2022 ini. Semoga....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H