Cedera dan Covid Hantui M. City dalam Laga Bigmatch Kontra Chelsea

Laga Sabtu di Liga Inggris akan dimulai dengan duel seru aliaas big match antara pemuncak klasemen Manchester City dan tim peringkat kedua Chelsea di Etihad Stadium.

Apakah Pep Guardiola akan mengalami kesulitan pemain dilaga penting ini, mengingat sebanyak tujuh pemain Manchester City absen dalam kemenangan tandang 4-1 mereka Jumat lalu di Swindon pada putaran ketiga Piala FA karena COVID-19, tetapi sampai sejauh ini Sky Blues belum menyebutkan nama orang yang dinyatakan positif.

Yang pasti adalah Riyad Mahrez sedang menjalani tugas di Piala Afrika membela negaranya Aljazair, sementara itu John Stones dikabarkan bisa kembali bermain usai cedera, sementara Phil Foden dan Oleksandr Zinchenko dilaporkan menjadi dua pemain yang telah terkonfirmasi COVID-19.

Tetapi dengan pemain positif baru yang terdaftar minggu ini, dan tes lebih lanjut yang berlangsung di pagi hari, manajer Pep Guardiola diperkirakan belum dapat memastikan skuadnya sampai saat-saat terakhir.

Susunan pemain yang mengalahkan Chelsea 1-0 di Stamford Bridge pada bulan September mungkin tersedia lagi, dan dengan sedikit keberuntungan Pep Guardiola dapat menurunkan 11 pemain yang sama seperti dalam penampilan tandang yang hampir sempurna itu, tetapi ia memiliki beberapa hal untuk renungkan sebelum membuat pilihannya.

Jika sekiranya line-up seperti saat City mengalahkan The Blues di putaran pertama lalu tidak bisa diturunkan oleh Guardiola. Ilkay Gundogan dan Aleks Zinchenko adalah dua pemain yang absen dalam pertandingan itu cukup mumpuni untuk masuk line-up di laga ini, kecuali jika ternyata mereka temasuk pemain yang terkonfirmasi positif Covid.

Namun sepertinya Pep akan berat untuk menggeser Joao Cancelo di bek kiri, keberadaan Cancelo di tim saat ini begitu vital dan tak tergantikan.

Dan dengan Raheem Sterling yang berada di bangku cadangan saat di Chelsea yang sekarang telah kembali dalam bentuk dan diharapkan kembali dari ketidakhadirannya minggu lalu, Guardiola memiliki beberapa pilihan sulit untuk dibuat mengingat ketidak hadiran Riyad Mahrez.

Salah satu yang mungkin menjadi pertimbangan Pep adalah Cole Palmer setelah man of the matchnya saat tampil membela City di Swindon minggu lalu.

Pemain berusia 19 tahun ini, dapat mengambil hati dari fakta bahwa setiap kali dia tampil mengesankan, dia mengambil langkah yang membawanya kian dekat untuk menjadi pemain reguler, apalagi dengan Riyad Mahrez yang sekarang pergi ke Piala Afrika, Cole sangat dekat untuk mengklaim lebih banyak menit bermain bersama tim inti The Blue Sky.

Satu pemain yang menjadi sorotan saat ini di skuad Guardiola adalah Jack Grealish, dia memiliki beberapa pekerjaan serius yang harus dilakukan untuk memantapkan dirinya sebagai bagian penting dari skuad The Citizens. Tindakan indisipliner, yang datang di atas beberapa penampilan biasa, dan kemudian diikuti oleh serangan Covid, telah meredupkan kilau kepindahannya senilai 100 juta di mata para penggemar dan, yang lebih penting, dari Guardiola.

Grealish memiliki salah satu penampilan terbaiknya bagi City di Stamford Bridge, sosok yang mengancam di sisi kiri City, terhubung dengan baik dengan Joao Cancelo dan Bernardo Silva yang bermain bagus saat itu. Jika Grealish telah fit, dia membutuhkan tampilan yang sama meyakinkannya untuk mulai menghapus kesan buruk yang telah dia tinggalkan pada bulan lalu.

Kegagalan penalti Gabriel Jesus di Swindon bisa jadi menjadi pertimbangan bagi Pep untuk tidak menurunkannya dalam laga kontra Chelsea kali ini. Tapi siapapun pemain yang menjadi starting eleven City, tentu itulah amunisi terbaik milik Pep untuk mempertahankan posisi teratas klasemen liga premier.

Adapun Chelsea sebagai tim tamu, mereka akan bertandang ke Etihad tanpa membawa Ben Chilwell dan Reece James, keduanya absen karena cedera, sementara itu Trevoh Chalobah juga masih diragukan akibat cederanya dan kiper utama Edouard Mendy telah bergabung dengan tim nasionalnya untuk bermain di AFCON 2022. Andreas Christensen yang juga terkonfirmasi positif COVID-19, jadi dia juga akan hilang dari line-up Chelsea.

Sementara itu, Chelsea yang mengalahkan Tottenham Hotspur 1-0 pada Rabu dan melaju ke final Piala Carabao, di mana mereka akan menghadapi Liverpool atau Arsenal. Chelsea tentu tidak mau kehilangan fokus, biar bagaimanapun mereka harus menjaga jarak, jika mungkin bahkan mempersempit selisih poin dengan City, dimana saat ini mereka tertinggal 10 poin.

Catatan pertemuan kedua tim dalam posisi sebagai dua tim teratas Liga Premier pernah terjadi satu kali, saat kedua tim bertemu pada laga 1 Februari 2015, tetapi saat itu posisi Chelsea sebagai pemuncak grup dan City menyusul dengan selisih 5 poin.

Pada laga itu, kedua tim bermain imbang 1-1 di Stamford Bridge, The Blues Chelsea unggul lebih dulu melalui gol dari Loic Remy di menit ke-41, yang segera dibalas oleh David Silva tiga menit berselang.

Mengingat situasi yang belum pasti di skuad Guardiola, hasil imbang akan menjadi hasil yang jauh lebih adil bagi City dan bagi persaingan di puncak klasemen, jadi pendekatan Chelsea akan sangat menarik.

Prediksi susunan pemain Manchester City vs Chelsea

Prediksi susunan pemain Manchester City (4-3-3): Ederson; Kyle Walker, Ruben Dias, Aymeric Laporte, Joao Cancelo; Ilkay Gundogan, Rodri, Kevin De Bruyne; Bernardo Silva, Gabriel Jesus, Phil Foden.

Prediksi susunan pemain Chelsea (3-4-2-1): Kepa Arrizabalaga; Antonio Rudiger, Thiago Silva, Malang Sarr; Cesar Azpilicueta, Jorginho, Mateo Kovacic, Marcos Alonso; Mason Mount, Kai Havertz; Romelu Lukaku.