Masukkan gula aren. lalu kocok lagi sampai bercampur halus.
Tambahkan bubuk kayu manis dan baking powder.
Tambahkan minyak dan kelapa sangrai, aduk lagi hingga rata, lalu matikan mixer.
Ambil sedikit adonan, campur dengan tepung lalu dibentuk  sesuai bentuknya dan susun diloyang yang telah dioles minyak.
Panggang dalam oven hingga matang.
Setelah matang angkat dan dinginkan, Baruasa sudah siap untuk disajikan.
4. Ajoa
Terinspirasi dari alat yang menyatukan leher dua kerbau pembajak sawah, yang disebut "Ajoa", karena bentuk kue ini seperti Ajoa, maka dinamakan juga sesuai bentuknya yaitu Ajoa. Kue Ajoa memiliki paduan rasa manis, lembut dan renyah.
Terbuat dari tepung beras dan campuran tepung kanji, adonan yang sudah digoreng kemudian dibalurkan gula pasir sebagai pemanis untuk rasa dan tampilan.
Kue ajoa ini bagi masyarakat suku Bugis Makassar, memiliki makna filosofis bahwa pasangan suami-istri harus saling membantu dan mendukung satu sama lain dalam menjalani kehidupan berumahtangga, layaknya kerbau yang bertugas membantu petani. Ajoa pun bak pengingat bahwa rumah tangga membutuhkan perencanaan serta upaya menyelesaikan masalah bersama-sama.