Mohon tunggu...
Christina
Christina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Puisi] Seputih Rasa, Hitam Pengkhianatan

31 Juli 2023   23:30 Diperbarui: 31 Juli 2023   23:31 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Diiring sunyi senja meredup pelangi,

Cahaya cinta datang menyapa hati,

Seputih rasa, dalam beningnya asa,

Namun, terhimpit duka pengkhianatan.

Bagaikan embun pagi di daun rerumputan,

Kasih bersemi, harap berkicau riang,

Namun, hitam pengkhianat telah mengintai,

Merenggut segala, merusakkan bahagia.

Di ufuk jingga, khayal kita terbang,

Janji setia terpatri di mata yang sayang,

Namun, sebutir noda mengaburkan langit,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun