Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Kualitas Udara, "Sabuk Hijau" dalam Konsep Kehidupan Kota Pejalan Kaki di Uzbekistan

14 Oktober 2024   13:22 Diperbarui: 15 Oktober 2024   22:17 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisa dilihat di tulisanku, Antrean Berhari-hari: Setidaknyamannya kah, Hidup di Uzbekistan Jika Membutuhkan Bahan Bakar Gas?

Banyaknya kendaraan terutama mobil-mobil pribadi di Uzbekistan berbahan bakar gas, tentu saja sangat membantu untuk "membersihkan" kualitas udara disana, walau dampak yang terjadi kemudian karena ini adalah antrian panjang membeli bahan bakar gas, di saat-saat tertentu. Yaitu di musim dingin yang banyak membutuhkan gas di semua fasilitas perkotaan, termasuk hotel dan rumah-rumah mereka.

Pada tahun 2025-2027 direncanakan untuk menerapkan secara bertahap menghentikan penjualan bahan bakar motor dengan standar lingkungan yang lebih rendah. Ini juga untuk mengurangi dampak polusi yang masih menggunakan bahan bakar bensin.

Dan, khusus untuk ib ukota Tashkent transportasi umum secara bertahap akan dialihkan ke bahan bakar listrik dan gas alam saja.

***

Untuk meningkatkan udara secara keseluruan negeri Uzbekistan, pemerintah merencanakan untuk membuat waduk dan danau buatan baru di dekat situs sosial dan budaya di daerah padat penduduk. Untuk tujuan ini, direncanakan untuk melibatkan badan usaha dan bisnis swasta.

Sebuah inovasi yang menarik, di mana Uzbekistan pun sangat bekerja keras untuk meningkatkan pariwisata dari dunia untuk masuk ke negeri cantik ini.

Banyak sekali cara Uzbekistan untuk membangun negaranya. Bukan hanya membangun secara kuantitas fisik saja, seperti membangun panjang dan lebar jalan, membangun bangunan-bangunan tinggi modern, tetapi mereka ikut serta merawat yang sudah ada.

Mereka pun juga membangun pendukungnya adalah KENYAMANAN dan KEPEDULIAN agar apa yang sudah mereka bangun menjadi lebih baik, ketika warga kotanya pun menikmatinya.

Jika pembangunan jalan dan pedestrian tidak dibarengi oleh kenyamanan dan kualitas udara, maka akan membuat warga tidak mau berjalan kaki karena udara yang kotor. Sehingga mereka melakukan hal-hal yang kutulis diatas.

Keseimbangan antara pembangunan fisik, perawatannya serta pendukungnya disetarakan di negeri cantik ini dan pemerintah sangat sadar akan hal ini. Bahkan, mereka terus mencanangkan sesuai dengan waktu yang mereka rencanakan. Bahkan sampai tahun 2030 mendatang, pemerintah Uzbekistan benar-benar melarang beberapa hal yang berhubungan dengan bahan bakan atau apapun yang dapat merusak kualitas udara di sana!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun