Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Konsep Pertambahan Pedestrian Kota Tashkent, Tentu Saja Sejajar dengan Pertambahan Jalur Mobil

9 Oktober 2024   10:49 Diperbarui: 9 Oktober 2024   10:58 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tanggal 4 Juni 2020 lalu, Presiden Shavkat Mirziyoyev membangun proyek jalan baru, dimana ika da jalan mobil, berarti ada juga pedestriannya, dan jembatan layang di distrik Yakkasaray di kota Tashkent.

Belisu adalah seorang presidenagn  yang sangat terbuka untuk perkembangan negaranya, Uzbekostan. Bahkan, dalam tiga tahun terakhir negeri cantik ini, sudah ada 460 gedung bertingkat telah diresmikan di distrik Sergeli. Selama kurun waktu tersebut, lebih dari 100 ribu orang pindah ke sini, dan populasi distrik tersebut melebihi 276 ribu.

Perkembangan Tashkent, cepatnya sangat luar biasa!

Adanya pembangunan ibukota Tashkent ini, akibatnya beban infrastruktur meningkat. Terkait hal ini, struktur teknik tambahan, jalan, dan jembatan kini tengah dibangun di sini, yang menghubungkan distrik tersebut dengan bagian tengah kota.

Tentu saja, hal ini akan menciptakan fasilitas yang luar biasa bagi warga kota. Namun, pada saat yang sama, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan pemilik mobil. Termasuk adanya penambahan2 parkir baru, yang saat ini masih banyak terdapat parkir2 yang belum ditata dengan baik.

Presiden Shavkat Mirziyoyev terus-menerus memperhatikan masalah ini. Sangat terbukti  ketika aku beradaa disana Juni 2024 dimana aku sengaja untuk research dan survey serta pengamatan2 khusus tentang arsitektur, permukiman, kehidupan sosial warga local serta aksesibiliatas bagi warga prioritasw dan disabilitas.

Jalan2 rayanya tampak baru, lebar, rapih dan bersih, seakan aku berada di sebuah negeri barat yang suda puluhan bahkan ratusan tahun merdeka.

Sejak tahun 2020 ini, ibukota Tashkent benar2 mengubah wajah kota semakinm semarak denaggn bertambahnya berbagai fasilitas2 cantik dengan desain yang ciamik bagi kursi rodaku, terutama tentang fasilitas2 pedestrian yang selalu dimensinya luar biasa lebar, minimal 180 cm dengan permukaan lantai yang rata untuk rasa aman dan nyaman!

Sebuah referensi yang aku baca mengatakan bahwajalan raya baru di Tashkent yang dibangun tahun 2020 itu, tidak kurang panjangnya sekitar 5,6 kilometer yang dapat dilewati sekitar 3000 kendaraan per-jam! Berati, sekitar 5,6 kilometer juga, yang akan menambah panjang pedestrian baru untuk menampung banyak pejalanj kaki dengagn berbagai fasilitas2 nya .....

Seperti yang aku sudah bahas pada bab sebelumnya, presiden Uzbekistan benar2 sangat ingin membangun jalan serta pedestrian yang mumpuni, bukan hanya untuk kendaraan mermotor yang pasti akan bertambah setiap saat, melainkan juga para pejalan kaki warga kota itu juga.

"Faktor terpenting yang memengaruhi rencana harian masyarakat, suasana hati, dan kesehatan mereka adalah pengaturan transportasi yang tepat. Tujuan membangun jalan dan mengurangi kemacetan lalu lintas adalah untuk menciptakan fasilitas bagi penduduk dan pengunjung kota. Jika kita tidak melakukan ini hari ini, akan semakin sulit setiap tahun. Kita akan melakukannya hari ini, dan akan ada lebih sedikit pengeluaran di masa mendatang" .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun