Gang2 yang kami lewati penuh dengan hunian2 tua peninggalan era Soviet. Baik yang tetap masih seperti dulu, yang mungkin juga penghuninya adalah orang2 lama dengan keturunannya. Atau hunian2 yang sudah direnovasi, yang terlihat penghuninya adalsh orang2 baru yang membeli atau menyewa rumah2 tua itu dan merenovasinya.
Perjanan panjang blusukan dari pagi, siang dan sore, memasuki gang2 kecil dan sempit dengan kondisi jalan yang tetapi lebih manusiawi disbanding gang2 kecil dan sempit di Jakarta!
Catatan :
Sungguh! Bukan aku lebih memilih Tashkent daripada Jakarta, tetapi ini adalah sebuah kenyataan. Bahwa, ketika Jakaarta sebgai ibukota negara Indonesia tercinta ini sudah berumur 79 tahun dan masih jauh kenyamanan dan keamannya tentang permukiman termasuk fasilitas2nya, ternyata Tashkent yang sama2 masih membangun dan umurnya sebagai "kota tua" 2.200 tahun, mereka masih memelihara kenyamanan dan keamanan  nya untuk sebuah tempat tinggal .....
Memang, susananya benar2 sesuai sebagai kota membangun. Dengan permukaan jalan gang2 kecil itu apa adanya, Rumah2 tua yang sangat terbatas dengan dinding2 terkelupas dan menunjukkan material2 purba tanah liat dan jerami2 sebagai perekatnya.
Atau juga, material2 tua katu2 dan besi2 berkarat serta batu bata tua sebagai dasar sloof yang terlihat dari luar, menmabhakan rasa ku tentang kehidupan warga local sejak jaman lalu di Taashkent. Serta suasana yang sepi menggigit tanpa seorang pun ada disana .....
Rumah2 tua dengan cat mengelupas, sepertinya tidak dihuni lagi. Tetapi, ternyata rumah2 tua yang belum di renovasi seperti ini, juga masih dihuni oleh orang2 lama yang tidak mampu merenovasinya .....
                                              Dokumentasi pribadi @Tashkent Uzbekistan
                                                Dokumentasi pribadi @Tashkent Uzbekistan
Tetapi yang jelas, walau suasana serta lingkungannya jauh dari tempat yang kubayangkan awalnya, tetapi gang2 kecil dan sempit yang kami lewati benar2 bersih dan rapih, walau tidak terlihat sama sekali tempat sampah disana .....