Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Tashkent sebagai Bekas "Kota Sosialis" Era Soviet dengan Hunian yang Belum Berkembang

14 Agustus 2024   12:12 Diperbarui: 15 Agustus 2024   16:14 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Konsep kebersamaan inilah yang melengkapi konsep "sama rata sama rasa" dan membentuk konsep komunal. Tinggal Bersama, bekerja bersama bahkan bersantai pun bersama! Termasuk yang untukku sangat tidak masuk akal adalah kebersamaan mereka tentang berbagi kehidupan sehari-hari seperti dapur dan kamar mandi!

Kota-kota sosialis di Uni Soviet pada waktu itu, mencakup lingkungan perumahan bertingkat rendah, pusat administrasi, ruang publik perkotaan bersama, misalnya tentang taman dan pedestriannya, termasuk fasilitas kotanya.

Mungkin, bagi kita di zaman modern sekarang ini, rumah-rumah komunal seperti ini tidak akan tampak paling menarik, karena rumah-rumah komunal tidak bisa dimiliki sendiri sedangkan kita sangat menjunjung tinggi sebuah privasi.

Meskipun apartemen dan kamar tidur di dalam unit-unit komunal itu sendiri sangat sederhana, semuanya dilengkapi dengan semua kenyamanan modern pada masa itu.

Apa sih, yang disebut fasilitas modern saat itu?

Jujur, aku belum menemukan "fasilitas modern" saat itu. Justru, mereka tidak mempunyai fasilitas modern, seperti kamar mandi yang justru menjadi "ruang publik" karena dipakai bersama untuk beberapa keluarga!

Yang jelas, dari beberapa cerita dan dokumen yang aku baca mereka menghabiskan waktu mereka adalah dengan berkomunitas. Itu pun yang terjadi di tiap area dan kompleks permukiman di Tashkent, yang pasti membangun ruang publik di setiap kompleks permukiman. Itu benar-benar nyata!

Kompleks permukiman di setiap area di Tashkent benar-benar aku melihat betapa keluarga-keluarga berkumpul di tengah-tengah. Ibu-ibu ada yang menjemur pakaian, bapak-bapak sibuk dengan mobil mereka dan anak-anak mereka bermain bersama.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Hunian-hunian 2 lantai dengan 1 kamar mandi di setiap lantainya, tetapi mempunyai space yang luas di belakangnya, untuk berkomunitas antar penghuninya .....

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun