Bangunan2 berarsitektur Islamic, sebagian besar berdesain setara seperti Mesjid walau fungsi utamanya buka sebagai Mesjid atau Rumah Tuhan. Dan, biasanya kubah dipakai sebagai kepala Mesjid. Konsep kubah itu di desain secara 2 dimensi sebagai kepala pintu2 di bangunan2 berarsitektur Islamic ini, dan di Uzbekistan (atau di seluruh dunia?) memakai warga biru dengan gradasi2 nya .....
Â
Begitu juga tentang detail dekoratif Islamic dalam arsitektural nya. Dimana, dekoratif itu adalah factor pemersatu utama dalam arsitektur, salah satunya untuk desain2 Islamic ini. Selama 13 abad, dekoritif telah menghubungkan bangunan dan obyek dari seluruh dunia Islam.
Seni Islam sendiri merupakan sebuah seni yang tidak terlalu banyak bentuknya yang melahirkan tema2 dekoratif yang munculbaik dalam arsitektur maupun seni terapan, material, skala dan Teknik untuk bisa dibangun.
Seni Islam harus dipertimbangkan secara keseluruhan karena setiap bangunan dan setiap obyek sampai batas tertentu, harus bisa mewujudkan prinsip2 yang identic. Â Karena, tidak banyak furniture yang secara tradisional digunakan untuk kehidupan sehari2 dalam Islam, Dimana akhirnya seni dekoratif sangat berkontribusi dalam penciptaan kesan ruang berkelanjutan yang merupakan ciri khas arsitektur Islamic.
Lapisan2 decoratif permukaan diringkatkan menjadi komp;eksitas efek visual yang diperkaya dengan (biasanya) penggunaan dengan karpet2 khas dan bantal2 besar. Sekali lagi, itu seringkali mencerminkan skema decorative yang sama seperti yang ditemukan pada dinding dan plafond2 bangunan2 berarsitektur Islamic.
Lantai dan plafond berkontribusi pada kelancaran ruang berdasarkan sifat dekoratif nya. Karena, polanya seringkali terlihat sama dan sebangun, dengan dindingnya. Dan, terkadang dalam kasus lantai bangunan, detail dekoratifnya sebenarnya meniru desain sebuah karpet .....
Ya, banyak bangunan2 Islamic lantainya dengan penutup lantai dengan desain klasik seperti karpet yang unik dan rumit .....
Pada foto dibawah ini, terlihat detail desain dekoratif Islam yang disusun sedemikian rupa membentuk "Bintang", bukan hanya di dinding (foto atas), tetapi juga detail di lantai (foto bawah).