Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hutan Kota Ang Mo Kio di Bishan, Serasa Central Park di New York, Salah Satu Paru-Paru Kota Singapore

8 Januari 2024   14:29 Diperbarui: 8 Januari 2024   14:43 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hmmmm .....

Sungai Kallang atau Kallang River, berarti Ang Mo Kio Perk ini, beradea dalam 1 jalur dengan jalur yang aku lewati ketika aku berselancar Bersama mas Kardy Chiu sewaktu kami menyusuri kallang River ini dari Singapore Stadium National ke Great World City!

Asik .....

Ini juga salah satu pembuktian, betapa aku bisa berjalan diatas kursi roda sepanjang puluhan kilometer jika aku berada di Singapore, dengan atau tidak ditemani oleh sahabat2ku di sini, mas Kardy Chiu dan Andry Halim.

Jalur Kallang River benar2 dibangun dengan DAS (Daerah Aliran Sungai) yang sangat nyaman, jika menggunakan aspal, Sebagian jalur ini tidak boleh dilewati kendaraan umum, hanya untuk patrol saja. Sebagian lagi, Sungai mengalir melewati Ang Mo Kio Park, DAS menggunakan bebatuan alam yang disusun nyaman untukm kursi roda.

Pemerintah Singapore mempunyai konsep dalam membangun dan melestarikan Ang Mo Kio Park ini adalah untuk Program Perairan Aktif bagi penduduk Singapore, yang diluncurkan tahun 2006, untuk mengubah air di Singapore melebihi fungsi drainage dan pasokan air menjadi Sungai dan danau yang indah sebagai wisata warga local.

Program ini juga mempromosikan penerapan pendekatan desain perkotaan baru yang peka terhadap air, sebagai pengelolaan air hujan secara berkelanjutan. Dengan konsep air ini, akan sangat cocok berhubungan dengan "hijau" sebagai taman kota bahkan hutan kota.

Kallang River dibangun sepanjang Sungai dalam bentuk saluran beton dan dibangun juga untuk pelimpahan air hujan dari daerah tangkapan akibat urbanisasi. Tetapi kemudian, Singapore mengubah konsep baru, yaitu Kallang River diperbaiki dari saluran beton menjadi Sungai alami, hanya disepanjang Ang Mo Kio Park saja.

Integrasi sungai dan taman melibatkan tanggung jawab bersama antara instansi pemerintah yang bertanggung jawab atas wilayah yang berbeda (taman dan perairan).

Intansi2 yang berhubungan dengan ini melihat bagaimana taman, sungai, dan kawasan pemukiman di sekitarnya dapat diintegrasikan menjadi satu. Singapore berusaha untuk memberikan kesesuaian antar spesies tanaman dan hewan kecil disana, untuk akhirnya taman besar ini mampu menyelaraskan kehidupan disana, yang akhirnya memberikan dampak yang nyaman dan sejuk bagi penduduk area tersebut.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun