Butik, Resto, dan Cafe Mungil nan Cantik Menuju Dunia Mewah "Apgujeong-dong", Seoul

By Christie Damayanti

Apgujeong-dong adalah sebuah distrik Gangnam-gu di Seoul, Korea Selatan.

Dianggap sebagai salah satu lingkungan terkaya di Korea Selatan. Dilaporkan bahwa harga perumahan Apgujeong-dong sekitar US$28.300 per satu meter persegi oleh Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea pada tahun 2019. Wikipedia.

Memang, daerah ini seperti di area Rodeo Drive di Hollywood. Dimana bangunan2 sepanjang jalan itu, merupakan toko2 branded, dengan jualan ratusan juta, termasuk toko mobil2 mewah terdapat di sepanjang jalan tersebut.

Apgujeong-dong memang merupakan daerah anak2 muda kaya Korea, mangkal termasuk para selebritisnya. Toko2 mewah dan cafe2 serta restoran2 mewah, terpampang setiap hari dengan pelanggannya, dan desain arsitekturannya pun, benar2 terlihat "Amerika banget!"

Aku sempat berada disana, seharian berjalan2 di sepanjang Apgujeong-dong, menikmati Susana "mewah". Mobil2 yang berseliweran memang banyak mobil2 mewah. Kadang, aku hanya melihat2, kadang juga aku duduk di pedestrian. Yang jelas, aku tidak pernah masuk ke toko2 branded itu, takut ngiler, hihihi .....

Lihat tulisanku,

Rodeo Drive 'Ala' Korea: Apgujeong/Cheongdam--dong, Tempat Selebritis 'Mangkal'  

Perjalananku menuju Apgujeong-dong ini, agak berliku2. Ditemani oleh salah satu sahabatku dari grup Fortissimo, Pong, kami pertama kali naik bus Hotel Hyatt sampai Seoul downtown, setelah itu kami naik MRT menuju stasiun terdekat Apgujeong-dong.

googlemap.com

Kami naik MRT ke Stasiun Apgujeong-dong, lalu berjalan memutar ke Nomyeon-ro, berbelok kea rah "jalan2 tikus", menuju ke jalan Apgujeoun-dong, karena jalan ini cukup panjang dan lebih nyaan sebagian berjalan di jalan2 tikus .....

Setelah itu, kami berjalan kaki berliku2 lewat jalan2 kecil (jalan pintas, kata Pong), tetapi justru menarik untukku. Karena, banyak bangunan2 modern mungil, mengikuti area Apgujeong-dong.

Dokumentsi pribadi

"Jalan2 tikus" yang nyaman ke arah Apgujeong-Dong, jalan kecil dengan pedestrian kecil, bahkan ada beberapa titik tanpa pedestrian, tetapi setingi dengan permukaan jalan kendaraan

Jalan2 kecil itu, sepertinya merupakan daerah bisnis lingkungan. Butik2 kecil, yang ketika aku masuk kesana, ternyata harganya jauh lebih tinggi dibandingkan harga2 di mall di Seoul pada umumnya.

Dokumentasi pribadi

Menuju "jalan tikus". Berbagai bangunan modern 1 sampai 3 lantai yang berfungsi sebagai perdagangagn, butik2 mungul

Dokumentasi pribadi

Restoran2 dan cafe2 cantik dan modern, tempat anak2 muda Seoul berkumpul.

Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi

Mungkin, jika melihat area seperti disana, mengingatkan aku tentang daerah Kuta Bali, dimana butik2 mungil berharga cukup mahal, berderetan di sepanjang jalan kecil. Dengan pemeliharaan nya yang bersih dan rapih .....

Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi

"Jalan2 tikus" ini dengan  pedestrian kecil, di desain setinggi dengan permukaan (peil) jalan mobil, dan beberapa titik dicat hijau. Dengan pedestrian seperti ini, memungkinkan "keramahan" toko2 dan butik2 disana. 

Coba lihat foto diatas, dimana bahkan pintu toko itu bisa langsung tersentuh oleh pejalan kaki, dan sebuah kursi sebagai teras toko, dekat sekali dengan pejalan kaki. "Keramahan" yang nyaman bagi 2 arah, pemilik toko and (calon) konsumen .....

Di foto bawah, pejalan kaki bisa melihat dengan nyata apa yang dijual di toko, tanpa harus berjalan cukup jauh untuk melihat apa yang dijual di toko.

Aku, berjalan di pedestrian, dan langsung terlihat apa yang ada di dalam toko2. (Dokumentasi Pribadi)

Restoran2 dan cafe2nya pun, terlihat "mahal". Sempat kami makan siang disana dan minum eskrim di Mister Donut, walau agak mahal, kami menikmatinya .....

Dokumentasi pribadi

Aku di Mister Donut, makan eskrim di siang terik Seoul

Namanya juga "jalan tikus", ya jalannya kecil2. Bisa dimasuki mobil 2 arah, tetapi pedestriannya juga kecil. Seingatku, belum "ramah disabilitas". Secara, waktu itu tahun 2009 dimana dunia belum menerapkan konsep "ramah disabilitas" di jalan2 lingkungan.

Tetapi, pedestrian tetap nyaman walau kecil. Rapi, bersih serta beberapa street-scape terpampang disana. Nyaman sekali, untuk berjalan2.

Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi

Street-scape, sebuah patung seorang ibu dengan anak2nya sedang bermain. Serta kanopi berwarna orange, untuk sebai atap untuk escalator kea rah MRT

Dokumentasi pribadi

Ini memang bukan termasuk street-scape, tetapi tahun 2009 aku baru pernah melihat parkiran apartemen/toko, bertingkat seperti foto diatas .....

Ditambah lagi, jalan ini menuju ke Apgujoeng-dong, sebuah tempat kelas mewah dan mahal, dimana pasti lingkungan mereka mengarah kepada "dunia mewah" .....

***

Setelah keluar dari "jalan2 tkus", masuklah kami ke area Apgujeong-dong, jalan "Rodeo Drive" Hollywood ala Korea.

Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi

Kami mulai keluar menuju jalan Apgujeong-dong, dan mulailah kami bertualang ke dunia "orang kaya Seoul" ......

Disambut dengan butik2 mobil mewah. |

Area ini dipenuhi dengan department store kelas atas, toko, butik, hagwon, kafe, dan restoran. Dua department store utama, Hyundai Department Store dan Galleria Department Store, terletak di area ini dengan keduanya menjadi Flagship Store.

Kantor pusat resmi terdaftar dari agensi hiburan K-pop S.M. Hiburan terletak di sisi timur, dan banyak tempat untuk operasi plastic, yang cukup terkenal. Korea memang sanga terkenal dengan anak2 mudanya yang cantik dan gagah, dengan kulit putih bak pualam .....

Dan, ketika kami berada disana, dunia kami langsung berubah, berada di dunia mewah, dan merasa sebagai "orang kaya", berjalan2 sambil menikmati udara sore Seoul, saat itu .....