Itu yang aku baca dari beberapa artikel atlet2 disabilitas, khususnya yang hidup dalam pengungsian. Meerka adalah potret pejuang sejati dengagn fisik yang tidak sempurna, tetapi mereka mendapatkan kebanggaan dan prestasi dari berbagai cabang olahraga.
Sangat patut di apresiasi ......
Semua atlet disabilitas, atau atlet2 apapun, pasti ingin mendapatkan medali, tetapi khususnya atlet disabilitas di dunia pengungsian, berharap dapat memberikan inspirasi bagi orang lain, yang terpaksa mengungsi dari Negara asalnya.
Para atlet sebagai team atau individu, mengirimkan harapan dan inspirasi kepada semua pengungsi di seluruh dunia, dan berjuang untuk mempromosikan inklusi bagi pengungsi disabilitas.
Mereka berharap menjadi teladan untuk menggerakkan tubuh mereka yang cacat, dan menggerakkan hati mereka selangkah lebih dekat menuju dunia yang inklusif dan setara, tanpa perbedaan ......
***
Untukku sendiri sebagai seorang disabilitas, walau bukan seorang atlet,
Memang semua disabilitas mmpunyai harapan yang sama dengan atlet2 disabilitas. Sebuah dunia baru, "new era" yang nyaman dan "ramah disabilitas", serta inklusi dan sama sekali tidak ada perbedaan.
Karena disabilitas itu tetap manusia dan warga Negara yang mempunyai hak dan kewajiban yang sama dimata hukum.
Bagi non-disabilitas, memberikan hal disabilitas untuk memerikan kewajibannya bagi "dunia ramah disabilitas", dan bagi disabilitas setelah mendapatkan hak dan fasilitas dari non-disabilitas, akan berusaha menjalankan kewajibannya, sebagai warga Negara .....
Sebuah dunia yang nyaman untuk semua orang ......