Refleks, aku ikut membungkukkan tubuhku dalam duduk, untuk membalas petugas itu, dan ketika dia melihatku, dia tersenyum senang. Karena, pengamatanku tidak ada yang memperhatikannya, bahkan mungkin tidak melihat ada petugas yang datang ke gerbong kita.
Si petugas berjalan menuju pintu gerbong di belakang, dan kembali lagi ke pintu depan gerbong. Berjalan perlahan, mengecek, apa yang salah dan mungkin ada yang membutuhkan bantuannya.
Petuas-petuga stasiun di Jepang, sebagian besar adalah orang-orang tua Jepang. Mereka sangat gesit walau tubuhnya sudah renta. Sering kali, aku sedikit trenyuh jika melihat tubuh renta dan tua, tetapi masih bekerja di kerumunan orang banyak.
Aku tidak mengerti, mengapa. Tetapi yang aku pelajari tentang kehidupan masyarakat Jepang, bahwa memang 'piramida penduduk' negeri ini hampir terbalik. Artinya, penduduk Jepang sebagian bsar adalah orang-orang tua yang sudah hampir tidak produktif lagi.
Mereka jarang mempunyai anak, dan mereka hidup dengan pasangannya saja. Orang-orang yang kaya atau tidak, mereka tetap bekerja sesuai dengan keinginan mereka. Mungkin, sampai akhir hayatnya .....
Lihat tulisanku : Kesunyian Jepang dengan Canda Tawa Anak-Anak
Kembali lagi ke Shinkansen ......
Setelah si petugas memastikan bahwa tidak ada masalah di gerbong kami, dia menuju keluar gerbong untuk masuk ke dalam gerbong berikutnya. Begitu dia berada di luar gerbong dan pintu gerbong belum menutup, dia berbalik mengarah ke kami lagi, dan ...... membungkukkan lagi tubuhnya sampai 90 derajat kearah kami, tanpa peduli ada yang melihat atau tidak!
Dan ternyata, setiap petugas yang masuk ke gerbong kami, baik hanya sekedar mengecek kami, atau petugas-petugas yang membawa jualan makanan atau minuman (seperti pramugari di pesawat), masuk atau keluar mereka selalu membungkukkan tubuhnya kearah kami hampir 90 derajat, untuk menghormati kami!
Dan, dengan refleks juga aku selalu mengikuti si petugas untuk membungkukkan tubuhku dalam duduk, guna membalas penghormatanku kepada si petugas, yang sebagian besar adalah kakek-kakek renta.
Astagaaaaaaa ......