Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

"Sakura" untukku adalah Semangat, Motivasi, dan Inspirasi untuk Terus Berkarya bagi Dunia

20 Juni 2019   19:20 Diperbarui: 20 Juni 2019   19:25 480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi Bunga2 Sakura yang mekar penuh, walau masih ada pohon cherry yang belum berbunga Sakura di Shinjuku Gyoen National Park

Itulah sebabnya, bunga Sakura selalu menandakan awal musim semi, masa pembaruan dan optimisme .....

Bunga Sakura memberi harapa baru dan mimpi baru pada setiap kuta. Ketika bunga Sakura mekar penuh, ada masa depan kita yang penuh dengan harapan dalam banyak kemungkinan ......

Dan ketika warga Jepang berkumpul dibawah pohon Sakura di setiap Sakura tumbuh dan mekar penuh, mereka pun memperingati hilangnya orang2 yang mereka cintai, dan merenungkan kehidupan mereka yang berharga dengan sejuta takjub!

Bahwa, mereka akan mencurahkan masa lalu mereka untuk menghantarkan kehidupan baru yang cerah dan menjanjikan. Pada akhirnya, makna bunga Sakura mengajarkan makna terdalam tentang kehidupan ......

***

Konsep dan filosofis tentang bunga Sakura ini, membuat aku agak mersa kengerian yang sangat. Bunga Sakura yang cantik dan mengagumkan, ternyata membersitkan makna kematian realitas. Dan itulah yang aku alami, ketika selama 2 minggu aku di Jepang, dari awal bunga Sakura mekar, lalu mekar sempurna dan akhirnya berguguran. Singkat sekali!

Ya!

Itulah kita!

Itulah sikulus kehidupan kita!

Dan, itulah yang akan kita alami, sampai kita berpulang kepadanya ......

Terima kasih, bunga Sakura ......

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun