Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

"Creamy Ramen", Ramen dengan Kuah Kaldu Susu dan Pasta Wijen di Nishi Funabashi

5 Mei 2019   21:20 Diperbarui: 5 Mei 2019   21:48 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi | Tuh, kan! Betapa menariknya menu2 ini. Semuaya ramen dengan kuah creamy, dengan dasarnya mie + daging  nori dan telur bulat.

Harga ramen di sini termasuk wajar, memang sedikit mahal. Tetapi, rasanya pun memang enak, sehingga harganya menjadi tidak mahal, ketika aku keluar dari kedai tersebut.

Kedainya pun kecil, sempit dan penuh dengan meja dan kursi makan, sehingga lagi-lagi kursi roda ajaibku harus diparkir di luar kedai. Tak apalah .....

 Dokumentasi pribadi
 Dokumentasi pribadi

Kupikir, awalnya creamy ramen seperti ini adalah kuah ramen dari kaldu tulang babi dan ditambahkan seperti mayonnaise, seperti yang aku pernah makan di kedai ramen yang lain. Tetapi ternyata kuah ini adalah kuah susu, dan rasanya memang sangat enak!

 Dokumentasi pribadi
 Dokumentasi pribadi
Walau kuah creamynya tidak sekental di mangkok sebelumnya, tetapi creamy nya tetap terasa walau sedikit 'light' .....

Selama ini, ramen memang merupakan salah satu makanan favorite warga Jepang yang juga sudah menjadi makanan favorite dunia. Ramen menduduki daftar teratas makanan dunia. Salah satu jenis masakan ramen adalah ramen dengan kuah cremy.

Kreativitas para kulinerer untuk menciptakan banyak jenis masakan bermaterial dasar ramen, sangat luar biasa untuk mengembangkan versi yang lebih unik untuk memanjakan lidah para pembuku makanan ini.

Ketika berbicaa tentang ramen, kaldu benar-benar merupakan bagian yang paling penting. Dasar dari ramen memang kaldunya dari tulang babi, tetapi bisa saja mereka mengganti bahan dasarnya untuk kuah ramennya.

Yang aku rasakan dengan cremy ramen ini, tidak seperti kuah raman2 yang lain, ini banyak sekali memakai bawang putih, sehingga kuah kaldunya lebih gurih.

Pada dasarnya, Jepang tidak terlalu banyak memakai bawang putih, tidak seperti masakan China yang berfoya-foya dengan bawang putih. Jepang lebih ringan dan sedikit 'hambar', sehingga ketika kuah kaldu di ramen ini memakan banyak bawang putih, aku sangat merasakannya.

Ditambah lagi susu, entah susu segar atau susu kaleng, yang jelas ketika semangkuk ramen yang dihidangkan oleh pramusaji kedai itu, kaldunya sungguh menerbitkan selera dan kuah suu nya meletup-letup diatasnya. Hmmmmm, yummy ......

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun