Â
Aku dengan latar belakang pohon berbunga Sakura "Edohigan", yang mulai gondrgong. Selama di Sumida River, aku hanya melihat 1 pohon berbunga Sakura Edohigan ini saja. Sakura ini, memang sangat popular dengan rating2 yang melengkung ke tanah, dan semakin besar pohon berbunga Sakura ini, semakin panjang ranting yang menjulur kebawah.Â
Sehingga, pada saatnya, kita bisa "menyapa" bunga Sakura pink pucat ini, dengan tangan kita .....
Â
Pohon2 berbunga Sakura, dengan "Hanami", warga Tokyo membawa tiker dengan makanan dan minuman, membawa sanak saudara dan handai tolan. Susana bergembira .....Â
***Â
Berjalan2 menikmati keindahan bunga Sakura, memang mempunyai sensasi tersendiri. Apalagi, aku ke Tokyo Maret ini, selain untuk menjenguk Michelle adalah untuk "berburu Sakura". Maret 2018 tahun lalu, aku kecewa berat dengan msim Sakura yang lebih maju, sehingga aku hanya mendapatkan 1 atau 2 pohon saja. Jadi, kali ini aku benar2 "berburu Sakura".Â
Sayang sekali, ketika aku disana bunga Sakura2 itu belum gondrong, walau sungguh hatiku terus berbunga2 melihat keindahan dan kecantikan bunga Sakura dimana2 .....Â
Dari jalan2 di sepanjang Sumida River ini, aku bergerak ke arah Senso-ji Temple, yang hanya sekitar beberapa puluh meter saja. Dan aku yakin, disana aku akan menemui lagi pohon2 berbunga Sakura cantik lagi ......Â