Berbicara tentang Museum, Jepang adalah salah satu negara yang sangat peduli dengan benda-benda yang menghasilkan sebuah aura tertentu untuk menjadikan Jepang mempunyai banyak kenangan dan sejarah.
Mungkin ada ratusan Museum di seluruh Jepang. Salah satunya adalah di Ueno Park. Ada 6 Museum besar dan viral, karena ratusan pengunjung selalu datang ke tempat ini, setiap hari:
Berikut daftar 6 Museum yang ada di Ueno Park:
- Museum Nasional Tokyo (Tokyo National Museum)
- Museum Ilmu Pengetahuan Jepang (National Museum of Nature dan Nature)
- Museum Nasional Seni Barat (National Museum of Western Art)
- Museum Seni Metropolitan Tokyo (Tokyo Metropolitan Art Museum)
- Museum Seni Ueno no Mori
- Museum Universitas Nasional Seni dan Musik Tokyo (Ueno Royal Museum).
Masing-masing Museum di Ueno Park mempunyai cara untuk mengundang wisatawan datang. Walau pada kenyataannya, wisatawan tetap akan datang tanpa harus bersusah payah mereka mengundangnya.
Mengapa?
Pertama, dengan bentuk desain bangunannya sendiri pun, pengunjung sangat tertarik untuk dadtang dan memasuki bangunan itu, walau tidak ada nama Museumnya, seperti Museum-museum yang lain di Jepang. Konsep bangunan-bangunan disesuaikan dengan konsep tema Museumnya.
Misalnya, untuk Museum Nasional Tokyo terlihat dengan konsep bangunan klasik Eropa sebagai bagian dari sejarah Jepang.
Namun, jika Museum penuh, sepertinya mereka tidak mungkin untuk menyelesaikan seharian untuk mengunjungi ke-6 Museum tersebut. Oleh karena itu, pemerintah kota sudah memikirkan jauh-jauh hari sebelum taman ini begitu popular sampai seluruh dunia.
Ada banyak hotel dari non-bintang sampai bintang 5 berjejer disekitar Ueno Park, dan tidak jauh dari lokasi terdapat Stasiun kereta Ueno Park.
Seperti yang sering dikatan, dibanyak artikel tentang Tokyo sebelumnya, konsep adanya stasiun di seluruh Jepang adalah sebagai titik sentral pusat keramaian, yang mempunyai banyak tempat kebutuhan kehidupan.
Bisa dibilang, sebuah stasiun di Jepang, akan memberikan dampak keramaian besar, sehingga di lingkungan stasiun merupakan lingkungan mahal.
Selain ke-6 Museum tersebut, di sana ada gedung pertunjukan yang sering menjadi tempat kegiatan kesenian nasional bahkan internasional. Pertunjukan musik, balet atau pantomime, sering ditampilkan dan menjadi tontonan publik yang gratis, jika berada di taman. Tetapi jika di dalam gedung, pengunjung memang harus membayar dengan harga yang cukup mahal!
Selain itu juga, ada pertunjukkan paduan suara anak-anak sebuah sekolah swasta yang kegitananya diperuntukkan untuk mencari dana atau charity, entah charity untuk apa.
Pada pertunjukkan balet, mereka benar-benar melakukannya hanya sebagai hobi dan kesenangnan saja. Sedangkan yang untuk charity, mereka memang mencari dana. Mereka mengumpulkan uang dari pengunjung yang berkenan, tidak memaksa.
***
Berjalan di Ueno Park benar-benar menambah perenungan. Ketika Tokyo merupakan sebuah kota metropolitan dunia, yang termasuk kota padat dunia, bisa-bisanya membangun taman luas, yang mungkin jika daerah itu dijadikan lahan bisnis besar-besaran (misalnya, membangun perkantorang pencakar langit atau shopping center besar), kan menghasilkan devisa yang luar biasa bagi Tokyo.
Padahal, barang-barang yang dipamerkan di semua Museum itu, tidak main-main! Barang-barang yang sangat berharga dan luar biasa!
Lalu, masuk ke Ueno Park Zoo pun harus membayar sekitar 600 Yen untuk dewasa dan 200 Yen untuk anak-anak, atau jika dirupuahkan hanya sekitar Rp. 25.000 untuk anak-anak sampai sekitar Rp. 80.000 rupiah untuk dewasa. Sama sekali tidak mahal, padahal Tokyo dikenal sebagai salah satu kota termahal di dunia!
Sepertinya, konsep itu sangat membantu bagi anak-anak dan remaja untuk belajar. Walau harga tersebut disamakan dengan harga untuk wisatawan.
Tetapi pada akhirnya, dengan harga realistis untuk sebuah konsep pendidikan, Tokyo bahkan secara keseluruhan, Jepang sangat ingin anak-anak dan remaja bisa belajar lewat Ueno Park!
Dan bagi wisatawan, itu pun sangat menyenangkan! Jadi, jika kita berkeliling Museum dan kebun binatang di Ueno Park, kita tidak lebih membelanjakan 3600 Yen saja, atau sekitar 468.000 Rupiah saja!
***
Ueno Park memang luar biasa. Konsep sebuah taman dan tempat edukasi itu, memberikan dampak bagi Tokyo, salah satu kota termahal dunia.
Ueno Park memberikan sensasi tersendiri untuk bisa memberikan edukasi masyarakat sekitarnya, bahkan wisatawan manca Negara. Dan Ueno Park pun mempu menyemarakkan dunia lewat "paru-paru" kotaya dengan tamannya, dan tempat kebahaguiaan bagi pengunjung yang datang ke sana.
Sebelumnya :
- Euno Park, Taman Wisata dan Edukasi di Tokyo Menjadikan "Panda" Viral di Jepang
- Cari Apa Saja dan Belanja Murah di Pasar Tradisional "Ameyoko", Tokyo
- Hutan Kota Harajuku, Sebuah "Oase" di Keramaian Ibukota Tokyo
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI