***
Walau mendung bergayut tebal dan angin kencang berhembus, kami dan wisatawan yang lain pun tetap excited untuk mengabadikan Eiffel Tower di puncak Place du Trocadero. Bahkan di ujung kanan kami berada, ada sepasang pengantin berfoto2 dengan latar belakang mendung berat dan Eiffel Tower.
Latar belakang ku dan latar depan Eiffel Tower, sepasang kekasih berpelukan ….. sebuah suasana yang romantic bagi semua orang yang berada disana ……
Kalau kupikir, ternyata mendung bergayut dengan Eiffel Tower yang melatar belakanginya itu, sangat romantic. Bahkan tetes2 hujan yang semakin cepat pun, kulihat justru membawa jepretan foto si fotografer yang meladi sepasang pengantin tersebut, semakin excited.
Pengantin perempuannya, justru terbahak2 lepas, dengan ramput yang disanggul dan tetes air hujan mengalir di ujung kepalanya, mungkin justru sangat indah. Dan si pengantin lelaki, menggendong si pengantin perempuan dan berputar2 dan baju si pengantin perempuan berkibar menutupi si pengantin lelaki. Sayang …. Pandanganku tidak mampu untuk mengabadikan lewat kamera poketku, serta banyaknya wisatawan yang menutupinya. Dan Dennis tidak tertarik untuk mengabadikannya. Dennis sedang focus untuk mengabadikan Eiffel Tower serta Jardin du Trocadero …..
Dari referensi yang aku baca, Place du Trocadero justru tahun 1937 ‘dihancurkan’ dan digantikan dengagn Palais de Chaillot. Memang, desain dan bentukan istana Place du Tocadero sedikit berubah. Yang ada sekarang adalah Palais de Chaillot. Tetapi ternyata nama Place du Trocadero, masih berkibar, mengalahkan Palais de Chaillot, yang di desain oleh arsitek Perancis, Louis Hippolyte Boileau, Jacues Carlu dan Léon Azema.
Eiffel Tower memang membuat mata menancap dan terus membahana di hati. Bahkan semua memaksa diri untuk mengabadikan Eiffel Tower ini, dengan ‘menjajah’ bangunan2 disekitarnya. Mencari lahanuntuk mengabadikan Eiffel Tower untuk latar belakang. Dan membuat bangunan lain, tidak dipedulikannya. Padahal bangunan itu, Place du Trocadero itu, juga cantik untuk diabadikan, secantik Eiffel Tower …..
Salam dari Trocadero …..
Sebelumnya :
‘Arc de Triomphe’ : Kisah Romantisme dan Kepahlawanan